PANTAU LAMPUNG—Pj Gubernur Lampung, Samsudin, menegaskan pentingnya netralitas bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang Pilkada Serentak 2024. Imbauan ini disampaikan Samsudin saat kunjungannya ke Kabupaten Mesuji, yang juga merupakan bagian dari upaya menjaga profesionalisme dan integritas ASN di tahun politik.
Dalam arahannya, Samsudin menekankan bahwa ASN harus tetap menjaga profesionalisme dan netralitas dalam menjalankan tugas mereka, terutama pada periode pemilihan yang semakin dekat, yakni 27 November 2024. “ASN harus bekerja dengan profesional tanpa terpengaruh oleh kepentingan politik. Kami harus memastikan bahwa pelayanan publik tetap berjalan dengan baik tanpa adanya bias politik,” ujarnya dengan tegas.
Samsudin juga mengingatkan ASN untuk menjaga netralitas di media sosial. Ia menekankan pentingnya tidak terlibat dalam aktivitas politik di platform digital, seperti memberi ‘like’ atau komentar pada unggahan calon peserta Pilkada. “Ponsel kini selalu berada dalam genggaman kita. Mari kita jaga netralitas kita dengan tidak terlibat dalam politik melalui media sosial. Sebagai ASN, kita harus netral,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Samsudin berharap Kabupaten Mesuji dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Provinsi Lampung dengan menyelenggarakan Pilkada yang aman dan damai.
Sementara itu, Pj Bupati Mesuji, Febrizal Levi Sukmana, juga telah mengingatkan secara khusus seluruh pegawai di lingkup Pemkab Mesuji untuk tidak terlibat dalam politik, terutama menjelang Pilkada. “Arahan ini berlaku untuk semua pegawai di Pemkab Mesuji, agar mereka tetap fokus pada tugas utama mereka tanpa terlibat dalam kegiatan politik,” tegas Febrizal.
Imbauan ini diharapkan dapat memastikan bahwa proses Pilkada Serentak 2024 berjalan lancar dan adil, tanpa adanya intervensi atau pengaruh dari pihak-pihak yang tidak netral.