PANTAU LAMPUNG— Koalisi Indonesia Merdeka (KIM) Plus menyatakan dukungan terhadap pasangan Edy Rahmayadi-Hasan Basri di Pilkada Sumatera Utara 2024. Berbeda dengan Koalisi Indonesia Maju, KIM Plus terdiri dari PDI Perjuangan (PDIP), Partai Hanura, Partai Buruh, Partai Ummat, dan Partai Gelora, serta didukung oleh kader, simpatisan, dan konstituen yang ingin tetap independen dari pengaruh partai politik.
Sutrisno Pangaribuan, Presidium Kongres Rakyat Nasional (Kornas), menjelaskan bahwa penambahan kata “Merdeka” dalam nama koalisi ini adalah simbol kemerdekaan dari segala bentuk pengekangan politik. “Koalisi ini merupakan deklarasi kemerdekaan bagi seluruh partai politik, kader, simpatisan, dan konstituen yang mendukung Edy-Hasan. Kami bebas dari rasa takut, tidak terbelenggu, dan tidak dapat dibeli,” ujar Pangaribuan.
KIM Plus menegaskan bahwa Edy Rahmayadi dan Hasan Basri tidak terlibat dalam praktik-praktik penyalahgunaan kekuasaan. Mereka tidak pernah terlibat dalam skandal korupsi, pemerasan, atau pemanfaatan dana negara untuk kepentingan politik. Edy dan Hasan dikenal dengan integritas mereka, tanpa pernah terlibat dalam tindakan-tindakan seperti suap, penggelapan pajak, atau pemanfaatan APBD untuk kepentingan pribadi.
Pihak KIM Plus juga menekankan bahwa Edy-Hasan tidak pernah mengintimidasi pengusaha atau memanfaatkan dana hibah untuk kepentingan politik mereka. Mereka juga tidak pernah disebut dalam pengadilan kasus korupsi terkait sumber daya negara, APBN, atau APBD.
“KIM Plus mengajak semua warga Sumut yang menginginkan perubahan dan kemerdekaan untuk bergabung dalam perjuangan Edy-Hasan. Kami membuka tangan lebar-lebar bagi semua yang ingin berjuang bersama kami untuk mewujudkan Sumatera Utara yang bersih, aman, rukun, dan unggul,” kata Pangaribuan.
Bagi pengurus dan kader partai politik yang merasa tertekan untuk bergabung dalam koalisi lain, KIM Plus siap menerima mereka dengan terbuka. “Kami juga siap memberikan Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi mereka yang ingin pindah keanggotaan partai. Mari bergabung bersama Edy-Hasan untuk membangun SUMUT BARU,” tutup Pangaribuan.