PRINGSEWU, PL– Ketersediaan pupuk tepat waktu dan pemberantasan hama penyakit khususnya pada tanaman padi menjadi topik pembahasan dalam kegiatan pemberdayaan peningkatan kapasitas kelompok tani.
Kegiatan yang di pusatkan di gedung Posyandu Pekon Srirahayu kec.Banyumas, di buka camat Banyumas yang di wakili Kasi Pemerintahan Zainuri, Kamis (25/5/23).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Pekon Srirahayu Suryono, para perangkat pekon dan unsur uspika kecamatan: Babinsa dan Babinkamtibmas, serta pemilik kjos pupuk di wilahan Banyumas.
Dalam arahannya Camat Banyumas yang di wakili Zainuri menyatakan sangat mendukung kegiatan pemberdayaan peningkatan kapasitas kelompok tani, yang di gelar pemerintah pekon.
Pihaknya berharap para peserta bisa menyerap ilmu yang di erikan nara sumber sehingga bisa di praktekan dalam budidaya pertanian khususnya padi.
Sementara kepala Pekon Srirahayu Suryono dalam arahannya menyatakan di gelarnya kegiatan pemberdayaan peningkatan kapasitas kelompok tani bertujuan untuk memberi pemahaman kepada anggota kelompok tani sekaligus untuk meningkatkan produksi padi. “Saya berharap peserta bisa fokus dalam mengikuti kegiatan tersebut sehingga bisa benar-benar bermanfaat bagi perkembangan pertanian,” ungkapnya.
Dia menjelaskan kegiatan yang di ikuti sebanyak 50 orang dari 6 kelompok tani di pekonnya, menghadirkan penyuluh pertanian Hilmi Aprizal.
Kakon berharap pada musim tanam gadu tahun ini para anggota kelompok tani bisa benar benar maksimal dalam menggarap lahan pertaniannya sehingga hasilnya bisa terus meningkat.
Sementara juru tulis (carek) pekon Srirahayu Mohammad Toha menyatakan kegiatan tersebut merupakan upaya pemerintah pekon untuk meningkatkan sumberdaya manusia di bidang pertanian.
Helmi Aprizal selaku penhuluh pertanian kecamatan Banyumas menyampaikan pentingnya ketersediaan pupuk dan tepat dalam memberantas hama dan penyakit. Pihaknya juga menyambut baik sejumlah pengecer pupuk di hadirkan dalam kegiatan tersebut.
Widodo