PRINGSEWU, PL– Sebanyak 103 pemuda dan remaja serta 63 sepeda motor di amankan jajaran polres Pringsewu, karena terlibat balap liar di jalur II pemkab Pringsewu, Minggu (5/3/2023) dini hari.
Penangkapan para balap liar dipimpin langsung wakapolres Pringsewu Kompol Doni Dunggio, Minggu (5/3/2023) dini hari sekitar pukul 00.10 WIB, dengan melibatkan puluhan polisi berseragam maupun berpakaian preman.
Banyaknya peserta balap liar yang diamankan, polisi sebelumnya melakukan penutupan akses jalan keluar, setelah itu puluhan polisi menggerebek lokasi jalur II yang jadi lokasi balap liar. Tentu saja karena akses jalan hanya satu dan di jaga petugas sehingga puluhan kendaraan dengan seratusan pemuda dapat dengan mudah diamankan polisi.
Apalagi Mapolres Pringsewu berada di jalur II komplek pemkab Pringsewu sehingga bisa dengan cepat merespon keluhan warga.
Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi melalui Kasat Lantas AKP Khoirul Bahri mengatakan, penggerebekan arena balap liar ini merupakan salah satu upaya Polres Pringsewu dalam menjaga Kamtibmas di bumi jejama secancanan.
“Selain itu, kegiatan ini juga menindaklanjuti keresahan masyarakat yang diadukan kepada kami saat menggelar program Jumat beberapa hari yang lalu, terkait maraknya balap liar,” ujar Kasat Lantas.
Disampaikan kasat, pihaknya akan terus konsisten melakukan penindakan terhadap aksi balap liar atau kegiatan lain yang dapat menggangu arus lalu lintas maupun kebisingan.
“Guna memberikan efek jera, barang bukti sepeda motor untuk sementara ditahan di Mapolres Pringsewu. Sementara itu para pemuda yang terjaring dalam razia tersebut baru diperbolehkan pulang setelah didata dan menjalani pemeriksaan,” ungkapnya.
Ia berharap masyarakat tidak bisa bosannya untuk memberi informasi ke polisi jika terjadi aksi balap liar yang meresahkan masyarakat.
Pantauan di lapangan, jalur II pemkab Pringsewu selain sering di jadikan event resmi seperti drack dan balap mobil, juga sering di jadikan aksi balap liar oleh warga dan remaja setempat.
Widodo