PANTAU LAMPUNG – Rutan Kelas II B Sukadana mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjaga netralitas dan profesionalisme dalam menyambut Pemilu 2024 mendatang. Inisiatif ini berdasarkan instruksi dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) yang disampaikan dalam apel awal Tahun 2024 secara virtual.
Acara tersebut diikuti oleh Kepala Rutan Sukadana, jajaran pejabat struktural, dan staf, yang berlangsung di Aula Rutan Sukadana. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari apel yang berpusat di lapangan upacara Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Jakarta, dipimpin langsung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Yasonna H Laoly.
[irp]
Kepala Rutan Kelas II B Sukadana, Abdul Aziz, menegaskan pentingnya menjaga netralitas dan profesionalisme ASN dalam konteks Pemilu 2024 mendatang. “Sesuai arahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Yasonna H Laoly, kita semua harus menjaga netralitas. Meskipun memiliki hak pilih, ASN diingatkan untuk menjaga sikap netralitas di media sosial dan media lainnya, serta berkontribusi dalam menciptakan pemilu yang aman dan damai,” ujar Abdul Aziz pada Sabtu, 6 Januari 2023.
Selain itu, Abdul Aziz juga mengajak peserta apel untuk memulai tahun 2024 dengan semangat bekerja yang menghormati tata nilai dan berakhlak. “Mari kita jadikan momentum tahun baru ini untuk bekerja dengan semangat, menjunjung tinggi kejujuran, integritas, dan solidaritas dalam menjalankan tugas demi hasil yang berkualitas,” tambahnya.
Ia menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi baik internal maupun eksternal. “Perkuat sinergi dan kolaborasi dengan internal maupun eksternal untuk menyelesaikan setiap tantangan dan tugas. Hindari dominasi, hilangkan ego sektoral, dan hindari kegiatan yang timpang tindih,” saran Abdul Aziz.
Dalam kesempatan tersebut, Abdul Aziz juga mengajak pegawai generasi muda untuk menjadi sumber kekuatan (“Source of Power”) bagi Kementerian Hukum dan HAM. “Terkhusus bagi para pegawai generasi muda usia 25 sampai 45 tahun yang merupakan usia produktif, kalian adalah sumber kekuatan. Teruslah mengejar mimpi, berinovasi, memberi kontribusi maksimal, dan terus belajar untuk meningkatkan kinerja Kemenkumham,” pungkasnya.***