PANTAU LAMPUNG – Bacawalkot Bandar Lampung dari PDIP, Reihana, tengah menjadi sorotan setelah diduga melakukan kampanye terselubung di dalam Masjid Baitul Makmur, Kelurahan Sumberejo Sejahtera pada Senin (9/9) lalu. Dalam video yang beredar, tampak Reihana membagikan bingkisan berupa sajadah dengan tote bag berwarna biru yang memuat gambar dirinya, Prabowo Subianto, serta logo Partai Gerindra.
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bandar Lampung, Asroni Paslah, mengecam tindakan tersebut dan menyebutkan bahwa kampanye di tempat ibadah merupakan tindakan yang tidak pantas. “Terlebih lagi, atribut yang digunakan mengandung logo Partai Gerindra dan gambar Presiden Terpilih Prabowo Subianto,” ujarnya dengan tegas.
Asroni Paslah menegaskan bahwa partainya merasa dirugikan oleh penggunaan simbol-simbol mereka oleh Reihana, yang bukan merupakan calon yang diusung oleh Gerindra. “Kami merasa sangat dirugikan karena simbol partai kami digunakan tanpa izin, sementara Reihana bukanlah calon yang kami dukung,” tambahnya.
Asroni juga meminta kepada Bawaslu Kota Bandar Lampung untuk menindak tegas kasus ini. “Kami berharap Bawaslu dapat memberikan respons yang sesuai dan mengatasi masalah ini dengan serius.”
Hingga saat ini, Reihana belum memberikan konfirmasi terkait dugaan kampanye terselubung di masjid tersebut. Sebelumnya, Partai Gerindra telah merekomendasikan pasangan Eva Dwiana-Deddy Amarullah sebagai calon yang diusung dalam pilkada mendatang.
