PANTAU LAMPUNG – Beredar kabar bahwa Firmansyah akan menerima rekomendasi dari Partai Gerindra untuk menggantikan Reihana sebagai calon dalam Pilkada Bandar Lampung. Firmansyah, mantan Rektor IIB Darmajaya, dianggap memiliki potensi yang jauh lebih baik dibandingkan Reihana untuk memimpin Kota Bandar Lampung.
Sebelumnya, Firmansyah pernah mencalonkan diri dalam Pilwakot Bandar Lampung pada 2020 melalui jalur perseorangan. Namun, ada juga spekulasi bahwa Firmansyah akan dipasangkan dengan Reihana sebagai calon wakil walikota Bandar Lampung. Jika skenario ini terjadi, kemungkinan besar Pandu Kesuma Dewangsa akan batal maju di Pilwakot Bandar Lampung.
Namun, opsi lain juga memungkinkan Firmansyah dipasangkan dengan Pandu Kesuma Dewangsa. Perubahan dukungan dari Gerindra ini diduga terkait dengan kedekatan Firmansyah dengan Rahmat Mirzani Djausal, seorang tokoh berpengaruh di Gerindra Lampung yang telah berperan signifikan dalam memperkuat partai di daerah tersebut.
Dalam pemilihan presiden lalu, Rahmat Mirzani Djausal sukses mendongkrak suara Prabowo-Gibran di Lampung, menjadikan daerah ini salah satu basis kemenangan Prabowo.
Masyarakat Bandar Lampung berharap Gerindra akan merekomendasikan Firmansyah sebagai calon walikota, mengingat bahwa dua kandidat saat ini, petahana Eva Dwiana dan Reihana, dianggap tidak memberikan solusi yang memadai untuk kota tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari Gerindra Lampung mengenai perubahan rekomendasi ini. Firmansyah sendiri masih menunggu kepastian dalam beberapa hari ke depan dan belum memutuskan apakah ia akan maju sebagai calon walikota atau wakil walikota.
Sumber di Gerindra menyebutkan bahwa alasan utama perubahan ini adalah karena Reihana dianggap kurang efektif dan tidak harmonis dengan pengurus Gerindra di tingkat kota. Selain itu, kasus anggaran Covid yang melibatkan Reihana juga sedang diperiksa secara serius oleh Bareskrim Polri, menambah tekanan pada keputusan Gerindra.