PANTAU LAMPUNG- Kisah memilukan Cut Intan Nabila, yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, Armor Toreador Gustifante, mencuri perhatian publik setelah rekaman CCTV kejadian tersebut viral.
Dalam jumpa pers yang diadakan di Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, pada Minggu (18/08), Cut Intan Nabila, didampingi oleh Mulan Jameela dan pamannya, Hanafi Hasan, akhirnya memutuskan untuk berbicara. Dengan penuh emosi, Intan mengungkapkan betapa menderitanya ia selama lima tahun terakhir. “Sebagai korban, saya sangat menderita. Hidup ini seperti neraka,” ujar Intan.
Intan mengakui kesulitan berbagi tentang penderitaannya dengan orang lain, sehingga keluarganya tidak mengetahui detail kejadian tersebut. “Saya bukan tipe orang yang mudah bercerita. Keluarga saya tidak tahu banyak tentang kekerasan ini,” katanya.
Meskipun sempat muncul kabar simpang siur mengenai niat Intan untuk membatalkan kasus tersebut, ia menegaskan komitmennya untuk melanjutkan gugatan terhadap suaminya. “Tidak ada kata mundur. Proses hukum ini akan terus berjalan,” tegas Intan.
Intan juga menceritakan kondisi kesehatannya yang terganggu akibat kekerasan yang diterimanya. Sejak tahun 2020, ia sering mengalami luka dan memar, dan berencana untuk kembali ke rumah sakit. “Masih banyak luka dan memar di tubuhku, jadi besok aku akan ke rumah sakit lagi. Aku sudah terbiasa dengan kondisi ini, jadi mungkin tampak baik-baik saja,” tambahnya.
Dengan penuh harapan, Intan meminta dukungan dari masyarakat dan mengimbau perempuan lainnya untuk berani melawan kekerasan dalam rumah tangga. “Carilah keadilan yang seadil-adilnya. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi perempuan-perempuan lain,” ungkapnya.
Saat ini, ketiga anak Intan berada di bawah pengasuhan keluarga, sahabat, dan Dewan Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Intan berusaha meningkatkan kesehatan mental anak-anaknya dan sedang mencari psikolog anak untuk membantu mereka. “Kami yakin mungkin ada kekerasan psikologis meski tidak terlihat secara fisik. Kami akan pergi ke rumah sakit besok untuk mencari nasihat,” jelas Cut Intan Nabila.