• Redaksi
  • Tentang Kami
Sabtu, Juli 12, 2025
Pantau Lampung
  • Beranda
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Pojok Lampung
  • Politik
  • Peristiwa
  • Ruwa Jurai
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Pesisir Barat
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Lifestyle
    • Entertainment
    • Hiburan
    • Fashion
  • Network
  • Indeks
No Result
View All Result
Pantau Lampung
  • Beranda
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Pojok Lampung
  • Politik
  • Peristiwa
  • Ruwa Jurai
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Pesisir Barat
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Lifestyle
    • Entertainment
    • Hiburan
    • Fashion
  • Network
  • Indeks
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Pantau Lampung
  • Kriminal
  • Politik
  • Ekonomi
  • Entertainment
  • Opini
  • Pendidikan
  • Hiburan
Home Hiburan

Unik di Indonesia! Suku Cia-Cia di Pulau Buton Gunakan Aksara Korea untuk Kehidupan Sehari-hari

hariEditorhari
Agu 17, 2024
A A
Unik di Indonesia! Suku Cia-Cia di Pulau Buton Gunakan Aksara Korea untuk Kehidupan Sehari-hari
ADVERTISEMENT

PANTAU LAMPUNG- Indonesia, dengan keberagaman suku bangsanya, memiliki 1.340 suku yang tersebar di seluruh nusantara. Salah satu yang menarik perhatian adalah suku Cia-Cia yang mendiami Pulau Buton, tepatnya di Kota Baubau, tenggara Pulau Sulawesi. Di tengah kekayaan budaya ini, terdapat keunikan yang mengejutkan: suku Cia-Cia menggunakan aksara Korea, Hangul, dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Sekitar 80.000 anggota suku Cia-Cia tinggal di Desa Karya Baru, sekitar 20 kilometer sebelah timur Kota Baubau. Yang mencolok dari kehidupan mereka adalah kemahiran menulis dalam aksara Hangul, sebuah sistem penulisan yang berasal dari Korea. Meski bukan karena pengaruh drama Korea, masyarakat Cia-Cia memang secara aktif menggunakan Hangul untuk berkomunikasi secara tertulis.

Mengapa Aksara Korea?

BeritaTerkait

Presiden Prabowo Lantik Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung 2025-2030

Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus di Istana Kepresidenan

Bahasa Cia-Cia, bahasa lisan asli suku tersebut, tidak memiliki sistem penulisan yang resmi. Untuk melestarikan bahasa mereka, masyarakat Cia-Cia mengadopsi aksara Hangul. Aksara ini digunakan untuk menulis nama-nama jalan, halte, sekolah, dan berbagai tempat umum lainnya di Pulau Buton.

Bagaimana aksara Korea bisa sampai ke Pulau Buton? Kisah ini dimulai pada awal tahun 2000-an ketika Amirul Tamin, Walikota Baubau saat itu, berusaha melestarikan bahasa Cia-Cia yang terancam punah. Bahasa Cia-Cia tidak memiliki skrip yang memadai untuk mencatat pengucapan, dan aksara Arab sederhana sebelumnya dianggap tidak cukup untuk mencakup semua konsonan bahasa ini.

ADVERTISEMENT

Pada tahun 2005, Profesor Korea Chun Tae-hyeon melakukan penelitian di Kepulauan Buton dan menemukan bahwa bahasa Cia-Cia memiliki kemiripan fonetik dengan bahasa Korea, sehingga cocok dengan aksara Hangul. Observasi ini menarik perhatian Institut Hunmin Jeongeum, sebuah organisasi sosial Korea yang mempromosikan penggunaan Hangul di seluruh Asia. Mereka datang ke Buton pada tahun 2008 dan memperkenalkan aksara Hangul sebagai cara untuk menulis bahasa Cia-Cia.

Dari Sekolah Hingga Pemerintah

Kerja sama antara pemerintah Kota Baubau dan Institut Hunmin Jeongeum menghasilkan materi ajar bahasa Cia-Cia dengan menggunakan aksara Hangul. Program ini mencakup pengajaran Hangul kepada siswa di semua tingkat pendidikan untuk memastikan pelestarian bahasa Cia-Cia. Saat ini, aksara bahasa Cia-Cia disajikan dalam tiga bahasa: Indonesia, Inggris, dan Korea.

Keunikan ini tidak hanya menyoroti kekayaan budaya Indonesia tetapi juga menunjukkan bagaimana aksara dari negara lain dapat memainkan peran penting dalam pelestarian bahasa lokal. Menarik untuk dicermati bagaimana inovasi ini mempengaruhi keberlanjutan bahasa dan budaya suku Cia-Cia di Pulau Buton.

 

Tags: #indonesiabahasa KoreaCia-CiaHangul
ShareTweetSendShare
Previous Post

Rahasia Gaya Hidup Hemat Warren Buffett: Kunci Kesuksesan Finansialnya

Next Post

5 Alasan Kenapa Kamu Harus Pertimbangkan Beralih ke Motor Listrik

Related Posts

Rose BLACKPINK Terciduk dalam Momen Mabuk Saat Berpesta dengan Pharrell Williams
Hiburan

Rose BLACKPINK Terciduk dalam Momen Mabuk Saat Berpesta dengan Pharrell Williams

Okt 17, 2024
Agensi ILLIT Mengaku Terima Rancangan Konsep NewJeans, Meski Tudingan Plagiarisme Masih Mengemuka
Hiburan

Agensi ILLIT Mengaku Terima Rancangan Konsep NewJeans, Meski Tudingan Plagiarisme Masih Mengemuka

Okt 17, 2024
Tiara Andini Tampil Anggun Berhijab di Pembukaan PON XXI, Dapat Julukan Nissa Sabyan
Hiburan

Tiara Andini Tampil Anggun Berhijab di Pembukaan PON XXI, Dapat Julukan Nissa Sabyan

Sep 15, 2024
Hong Eun-chae Mundur dari MC Music Bank, Minju ILLIT Gantikan: Reaksi Fans Beragam
Hiburan

Hong Eun-chae Mundur dari MC Music Bank, Minju ILLIT Gantikan: Reaksi Fans Beragam

Sep 15, 2024
Hong Seok Chun Blak-Blakan Tentang Hadiah Pakaian Dalam dari Byeon Woo Seok
Hiburan

Hong Seok Chun Blak-Blakan Tentang Hadiah Pakaian Dalam dari Byeon Woo Seok

Sep 10, 2024
Rangkuman Skandal Artis Korea yang Menggemparkan Publik Sepanjang 2024
Hiburan

Terungkap! Han So Hee Berjuang Lunasi Utang, Sang Ibu Justru Ditangkap Polisi

Sep 9, 2024
Next Post
Ini Merek Motor Listrik yang Berhak Dapatkan Subsidi Lengkap Berikut Harga OTR

5 Alasan Kenapa Kamu Harus Pertimbangkan Beralih ke Motor Listrik

Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi di Lampung Tengah Berlangsung Khidmat

Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi di Lampung Tengah Berlangsung Khidmat

Tampilan Gahar dan Fitur Unggulan Motor Listrik ALVA One

Masih Ada Kuota! Inilah Cara Mudah Mengajukan Subsidi Motor Listrik agar Cepat Disetujui

Perhatian! Cara Mencuci Motor Listrik dengan Aman dan Efektif

Perhatian! Cara Mencuci Motor Listrik dengan Aman dan Efektif

Bupati Lampung Selatan Pimpin Upacara Khidmat Peringatan HUT RI ke-79

Bupati Lampung Selatan Pimpin Upacara Khidmat Peringatan HUT RI ke-79

banner 300250

Berita Terkini

  • Tokoh Lampung Apresiasi Surat Edaran Disdikbud, Dorong Regulasi Pencegahan LGBT di Lingkungan Sekolah
  • Gubernur Lampung: Sinergi Pemprov dan DPRD Kunci Sukses Pembangunan Menuju 2029
  • Tak Jera Meski Dua Kali Masuk Penjara, Residivis Narkoba di Pringsewu Kembali Ditangkap dengan 15 Paket Sabu
  • Dua Tersangka Kasus Korupsi Bimtek Pekon di Pringsewu Ditahan, Kerugian Negara Capai Miliaran
  • Pemkab Pesawaran Dorong Penguatan Kelembagaan Perhutanan Sosial di Desa Maja
Pantau Lampung

Selamat datang di Pantau Lampung, portal berita yang mengabarkan secara cermat dan tepat tentang berbagai peristiwa dan perkembangan terkini di Provinsi Lampung. Kami hadir untuk menjadi sumber informasi terpercaya bagi masyarakat Lampung dan pembaca di seluruh Indonesia.

  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2024 Pantaulampung.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Pojok Lampung
  • Politik
  • Peristiwa
  • Ruwa Jurai
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Pesisir Barat
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Lifestyle
    • Entertainment
    • Hiburan
    • Fashion
  • Network
  • Indeks

© 2024 Pantaulampung.com - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In