PANTAU LAMPUNG — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, yang baru saja mengundurkan diri dari posisi Ketua Umum Partai Golkar, tampak menyindir Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dalam sebuah pertemuan menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Saat wartawan meminta Airlangga dan Bahlil untuk berfoto bersama, keduanya saling berangkulan. Situasi tersebut diselingi oleh guyonan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani yang meminta Airlangga untuk berfoto dengan para menteri lainnya.
“Pak Airlangga ngobrol, Pak Airlangga. Soalnya kalau ada Pak Airlangga, kita difoto wartawan,” ujar Sri Mulyani, yang disambut dengan gelak tawa.
Airlangga kemudian duduk di samping Sri Mulyani, sementara Bahlil mengambil kursi yang sebelumnya diduduki oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang terpaksa berdiri. Melihat momen tersebut, Airlangga melontarkan candaan yang mengundang tawa.
“Kursinya Pak Kapolri saja diambil sama Pak Bahlil,” kata Airlangga sambil tertawa.
Bahlil merespons dengan guyonan, “Masuk barang itu,” yang membuat para menteri lainnya terbahak-bahak.
Canda tentang “kursi” berlanjut di antara para menteri, diakhiri dengan Bahlil yang mengatakan, “Kalau kita kursinya spesial. Kalau enggak ada, kita kasih,” sambil tertawa.
Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar dengan alasan ingin menjaga keutuhan partai. Namun, ada spekulasi bahwa pengunduran diri ini mungkin disebabkan oleh tekanan dari pihak eksternal.
Saat ini, beberapa nama politisi Golkar muncul sebagai calon pengganti Airlangga, termasuk Bahlil Lahadalia, Kahar Muzakir, Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Bambang Soesatyo. Selain itu, terdapat kabar bahwa Presiden Joko Widodo dan Gibran Rakabuming Raka juga dikabarkan mengincar posisi Ketua Umum Golkar.
