PANTAU LAMPUNG–Bullying, atau perundungan, adalah masalah serius yang mempengaruhi anak-anak dan remaja di seluruh dunia.
Meskipun perundungan bisa terjadi di mana saja, tingkat kejadian bullying bervariasi di setiap negara tergantung pada berbagai faktor seperti kebijakan pendidikan, budaya, dan lingkungan sosial.
Berikut adalah daftar 10 negara dengan kasus bullying tertinggi, berdasarkan laporan dan penelitian terkini.
1. Jepang
Jepang, meskipun dikenal dengan tingkat pendidikan yang tinggi, menghadapi masalah bullying yang signifikan.
Kasus bullying di sekolah sering dilaporkan, dan fenomena ini dikenal dengan istilah “ijime”.
Tekanan sosial dan budaya yang tinggi sering menjadi faktor penyebab utama.
2. Amerika Serikat
Di Amerika Serikat, bullying menjadi masalah yang signifikan di sekolah-sekolah dan komunitas.
Dengan adanya berbagai bentuk bullying, termasuk verbal, fisik, dan cyberbullying, negara ini memiliki tingkat kasus yang cukup tinggi.
Upaya pencegahan dan intervensi sudah dilakukan, tetapi kasus-kasus baru terus muncul.
3. Rusia
Rusia menghadapi tantangan serius dengan bullying, khususnya di sekolah-sekolah. Faktor-faktor seperti ketidaksetaraan sosial dan perbedaan etnis berperan dalam tingginya kasus perundungan di negara ini.
Pihak berwenang sedang berupaya untuk mengatasi masalah ini melalui berbagai program pendidikan.
4. India
Di India, bullying sering terjadi di lingkungan sekolah dan komunitas. Faktor seperti perbedaan kasta, gender, dan status sosial sering kali menjadi penyebab bullying.
Masalah ini menjadi perhatian besar di kalangan pendidik dan pembuat kebijakan.
5. Brasil
Brasil juga menghadapi masalah bullying yang signifikan. Kasus bullying sering terjadi di sekolah-sekolah dan dapat melibatkan kekerasan fisik dan psikologis.
Program-program pencegahan telah diperkenalkan, tetapi tantangan tetap ada.
6. Kanada
Di Kanada, bullying merupakan masalah yang perlu diperhatikan, terutama di sekolah.
Meskipun negara ini memiliki kebijakan anti-bullying yang ketat, kasus-kasus bullying, termasuk cyberbullying, tetap menjadi perhatian besar.
7. Australia
Australia menghadapi masalah bullying yang serius, dengan kasus perundungan sering dilaporkan di sekolah-sekolah dan platform online.
Pihak berwenang terus berusaha untuk mengatasi masalah ini dengan kampanye kesadaran dan kebijakan yang lebih baik.
8. Inggris
Di Inggris, bullying juga merupakan masalah yang perlu ditangani dengan serius.
Program-program anti-bullying telah diterapkan di banyak sekolah, tetapi kasus-kasus bullying, baik di sekolah maupun online, masih sering dilaporkan.
9. China
China menghadapi masalah bullying, terutama di lingkungan sekolah.
Faktor seperti tekanan akademis dan budaya yang kompetitif berkontribusi pada tingginya tingkat bullying.
Pemerintah China mulai meningkatkan perhatian terhadap isu ini dengan berbagai inisiatif.
10. Korea Selatan
Korea Selatan menghadapi tingkat kasus bullying yang tinggi, terutama di kalangan remaja.
Tekanan akademik dan persaingan sosial sering menjadi faktor penyebab.
Negara ini telah mulai menerapkan kebijakan dan program untuk mengurangi perundungan di sekolah.***