PANTAU LAMPUNG – Akibat intensitas curah hujan disertai angin kencang, sejumlah wilayah yang ada di Kecamatan Simpang Pematang dilanda bencana banjir dan tiang listrik roboh.
Menanggapi hal tersebut, personel Polres Mesuji terdiri dari Sar Binmas, Sat Samapta, dan Polsek Simpang Pematang turun ke lapangan guna membantu masyarakat.
Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto melalui Kapolsek Simpang Pematang, Kompol Muphian Somad menjelaskan, hujan deras yang melanda di Kabupaten Mesuji sejak Selasa 16 Januari 2024 hingga Rabu 17 Januari 2024 dini hari, sehingga menyebabkan banjir di beberapa titik di wilayah hukum Simpang Pematang
Selain itu, Kompol Muphian merinci titik yang mengalami banjir, yakni Jalan Poros Desa Simpang Pematang menuju Desa Budi Aji tepatnya di depan Sekolah MTS, kemudian rumah yang berada di dekat sekolah tersebut terkikis banjir dan nyaris roboh.
“Lalu bendungan Albaret Desa Simpang Mesuji juga meluap dan beberapa rumah warga setempat, selanjutnya di Jalan poros Desa Jaya Sakti menuju Desa Harapan Jaya Kecamatan Simpang Pematang berikut beberapa rumah warga, Jalan Poros Desa Adi Luhur menuju Desa Fajar Baru Kecamatan Panca Jaya, tiang listrik roboh di Jalan Desa Budi Aji menuju Desa Margo Rahayu,” ungkap Kapolsek, Rabu, 17 Januari 2024.
Personel yang turun ke lapangan, lanjut Kapolsek, bertujuan untuk mengecek lokasi terdampak banjir yang di sebabkan luapan sungai akibat tingkat curah hujan yang tinggi, melakukan pendataan terhadap rumah warga dan fasilitas yang terdampak banjir serta menghimbau kepada masyarakat yang terdampak untuk tetap waspada.
“Selain itu Anggota Sat Samapta bersama petugas PLN, Kepala Desa dan masyarakat melaksanakan evakuasi manual dengan memindahkan tiang listrik yang roboh ke pinggir jalan dengan cara gotong royong,” jelasnya.
Kompol Muphian berharap tidak terjadi gangguan kamtibmas, selain Polri, kegiatan juga dilakukan bersama Babinsa, Camat, Kepala Desa, Kepala Puskesmas, BPBD, Damkar, dan petugas PLN.***
ADVERTISEMENT