oleh

Ban Truk Molen Amblas Bikin Kemacetan

BANDAR LAMPUNG, PL– Puluhan kendaraan roda empat maupun roda dua di jalan Teuku Umar, Kedaton terjebak kemacetan sepanjang 1km lebih.

Kemacetan tersebut disebabkan oleh amblesnya roda belakan truk pengaduk semen (molen) dan menyebabkan kendaraan itu terjebak serta menutupi separuh Jalan Teuku Umar.

Kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun, beberapa kabel telepon yang ada di pinggir jalan tersebut putus dan mengakibatkan kemacetan yang terjadi sejak pukul 09.30 wib sampai pukul 11.00 wib.

Salah satu pekerja bangunan, Yadi mengatakan, kendaraan pengaduk semen yang awalnya akan melakukan pengisian semen untuk pembangunan minimarket.

Namun, karena beban kendaraannya besar akhirnya trotoar yang berada di pinggir jalan ini ambles yang menyebabkan truk pengaduk semen ini terpelosok.

“Mungkin trotoarnya tidak sanggup menahan berat kendaraan pengaduk semen ini, akhirnya kebalik,” kata Yadi. Kamis (26/1/2023).

Kanit Turjawali Satlantas Polresta Bandar Lampung, Ipda Tajudin menjelaskan mobil molen tersebut belum memiliki izin untuk melakukan pengecoran

“Kemacetan ini disebabkan karena truk molen sekitar jam 9 tadi pagi ambles, sebenarnya mobil ini belum bisa masuk, kalaupun ada izin harus malam.

Menurutnya, beban truk terlalu berat sehingga trotoar Jalan Teuku Umar jebol dan truk ambles.

“Pas kita paksa mobilnya untuk keluar gak bisa,” jelasnya.

Tajudin menyampaikan setelah selesai di evakuasi mobil truk molen tersebut akan langsung dibawa ke Polres kota Bandar Lampung.

“nanti langsung kita bawa. Kalau surat – suratnya sudah kita amankan dan nanti kita konfirmasi,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi kemacetan sampai truk molen tersebut berhasil di evakuasi pihak satlantas Polresta Bandar Lampung memberlakukan sistem buka tutup jalan.

“Kita alihkan yang dari Makorem, nanti kalau di sini sudah mulai padet atau macet kita masukan kendaraan yang melintas ke jalan Hanoman,” ungkapnya.

Dani, sebagai warga yang melintas mengaku dirinya sempat bingung lantaran terjadi kemacetan di jalan yang biasa dilaluinya saat akan berangkat kerja.

“Bingung sih, gak biasa-biasanya macet. Gak taunya ada truk ambles dan badan mobil itu nutupin separoh jalan jadi macet,” jelasnya.

(*)