BANDAR LAMPUNG, PL– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) akan kembali mengupayakan agar Pulau Pasaran menjadi salah satu destinasi wisata.
Kepala Bappeda Kota Bandar Lampung, Khaidarmansyah mengatakan Pemkot telah menyampaikan dan mempresentasikan rencanan wisata Pulau Pasaran kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Namun karena adanya refokusing penanganan Covid-19 dan kenaikan BBM sehingga rencana anggaran ditarik kembali.
“Kita kejar lagi, makanya wali kota sering ke Jakarta lagi. Pokoknya semua dana pusat akan kita coba ambil lagi,” kata Khaidarmansyah, Senin (23/1).
Menurutnya, Pemkot Bandar Lampung mengajukan dana Rp50 miliar untuk merevitaslisasi Pulau Pasaran menjadi destinasi wisata. Dana tersebut akan digunakan untuk membuat taman bermain, ipal komunal, jembatan dan sejumlah fasilitas lainnya.
“Kita sudah ada gambar dan rencana biaya. Kita ingin Pulau Pasaran menjadi salah satu destinasi wisata di Bandar Lampung,” ujarnya.
Lebih lanjut, Khaidarmansyah menjelaskan dalam rancana induk pengembangan pariwisata, selain Pulau Pasaran akan dikembangkan juga wisata Sumur Putri, Air Terjun Batu Putu dan Agro Park Kemiling.
“Semoga apa yang kita usulkan dapat didanai oleh pusat,” harapnya.