BANDAR LAMPUNG, PL– Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, meminta Produsen Pakan Ikan untuk mengevaluasi harga pakan ikan dan memanfaatkan bahan baku lokal.
“Tolong para pengusaha, saya akan evaluasi. Jangan sampai menjual pakan dengan harga Rp15.000,- / kilogram, tapi tidak menguntungkan petani, ” kata Gubernur Arinal ketika membuka acara Coffee Morning dengan produsen pakan ikan dan stakeholder, di Golden Dragon Bandar Lampung, Selasa (29/3).
Gubernur Arinal menambahkan, sesuai arahan Presiden RI dalam Rakorgub se-Sumatera, agar mengutamakan produk dalam negeri dan bahan baku lokal untuk mengurangi pengadaan barang impor dan mendorong penggunaan produk dalam negeri dalam pengadaan barang.
“Nanti saya kumpul lagi dengan para produsen, saya akan minta perusahaan pakan untuk menurunkan harga, ” Tegas Arimal.
Dalam kesempatan itu juga Gubernur mengajak peserta coffee morning bersama-sama menyesuaikan dan tanpa paksaan tetapi melalui kesadaran masing-masing.
“Saya akan buat kebijakannya agar harganya bisa turun, dengan harga Rp15.000,- / kilogram petani ikan cuma untung Rp2.000,- , ” kata Gubernur.
Gubernur mengajak produsen pakan ikan bekerjasama dengan mengevaluasi harga pakan. “Bagi para produsen kalau tidak mau kerjasama, tidak mau evaluasi harga, nanti kita bersaing. Saya tidak memiliki kepentingan lain, selain memperhatikan kepentingan petani, ” kata Gubernur Arinal.
Setelah acara tersebut, Gubernur juga mengajak Produsen Pakan Ikan untuk melanjutkan dengan disuksi. “Saya ingin nanti setelah ini kita diskusi, maunya bagaimana, sehingga petani kita merdeka, ” kata Gubernur.
(*)