PANTAU LAMPUNG- Ketua DPD KNPI Provinsi Lampung, Iqbal Ardiansyah, memberikan apresiasi tinggi kepada komunitas Lamban Sastra atas konsistensinya dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai seni di kalangan generasi muda Lampung. Salah satu bukti nyata komitmen tersebut adalah penyelenggaraan Lomba Baca Puisi Esai yang dijadwalkan berlangsung pada 13 hingga 14 Agustus 2025.
Iqbal menjelaskan bahwa lomba ini terbuka bagi pelajar SMA dan mahasiswa se-Provinsi Lampung. Kegiatan ini menjadi kelanjutan dari serangkaian event yang sebelumnya sudah diadakan oleh Lamban Sastra, seperti lomba baca puisi tingkat SMA se-Lampung, festival Politisi Baca Puisi, Festival Penyair Internasional Tegal Mas Island, serta beberapa workshop dan diskusi sastra yang rutin digelar. Semua itu dilakukan di bawah kepemimpinan sastrawan Isbedy Stiawan ZS yang menjadi motor utama komunitas tersebut.
“Lomba baca puisi esai ini sangat penting sebagai ruang ekspresi kreatif bagi siswa dan mahasiswa. Bahkan, juri yang terlibat berasal dari Jakarta dan Aceh, sehingga kualitas penilaian sangat profesional dan berwawasan luas,” ujar Iqbal, yang akrab disapa Bung Iqbal, pada Minggu 10 April 2025.
Lebih lanjut, Bung Iqbal menegaskan pentingnya upaya Lamban Sastra dalam melestarikan seni budaya di tengah derasnya arus modernisasi dan digitalisasi yang sering kali membuat generasi muda lupa akan akar budaya mereka. “Saya sangat mengapresiasi kerja keras Lamban Sastra yang terus konsisten membina dan mengembangkan nilai-nilai budaya dan seni, khususnya di kalangan anak muda Lampung,” tambahnya.
Ketua DPD KNPI ini juga berharap lomba ini bisa menjadi ajang lahirnya sastrawan-sastrawan muda yang kelak dapat membawa nama harum Lampung di kancah nasional maupun internasional. Menurutnya, regenerasi dalam bidang seni sangat dibutuhkan untuk menjaga keberlangsungan dan kemajuan budaya Lampung.
“Harapan saya, melalui lomba ini, generasi muda tidak hanya mampu mengekspresikan kreativitasnya, tapi juga mampu meneruskan dan mengembangkan jejak para seniman dan sastrawan terdahulu yang telah mengukir sejarah di dunia seni budaya,” pungkasnya.
Sementara itu, Fitri Angraini, Direktur Lamban Sastra sekaligus ketua pelaksana acara, menjelaskan bahwa pendaftaran lomba masih dibuka sampai 12 Agustus 2025 siang. Ia mengajak seluruh pelajar dan mahasiswa yang berminat untuk segera mendaftar dan menunjukkan bakat serta talenta seni mereka. Pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan yang sudah disediakan atau menghubungi Nufaisah Andini Putri di nomor +62831-3922-3313.
“Kami memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada para peserta agar bisa ikut serta dan menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam lomba baca puisi esai ini,” kata Fitri.
Lomba ini juga mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Perpustakaan, serta dukungan dari Bunda Literasi dan Ketua TP PKK Provinsi Lampung. Fitri menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan tersebut yang sangat membantu kelancaran penyelenggaraan acara.
“Lomba ini diagendakan sebagai bagian dari rangkaian kegiatan menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Indonesia yang akan diselenggarakan oleh Pemprov Lampung. Insya Allah, penyerahan hadiah akan dilakukan langsung oleh Bapak Gubernur Lampung,” ujarnya.
Selain itu, Fitri menambahkan bahwa pemenang juara pertama lomba baca puisi esai ini akan mendapatkan kesempatan langka untuk diundang mengikuti Festival Puisi Esai Jakarta ke-3 yang dijadwalkan berlangsung pada Desember 2025. Festival ini merupakan ajang bergengsi yang digagas oleh Denny JA, penggagas puisi esai di Indonesia.
“Mas Denny JA sendiri sudah menyampaikan kepada kami bahwa juara pertama akan diundang ke Jakarta untuk tampil dan membaca puisi esainya di festival tersebut,” tutup Fitri dengan penuh antusiasme.***