PANTAU LAMPUNG—Petahana Musa Ahmad kini mengantongi lima rekomendasi dari berbagai partai politik, sementara peluang Ardito Wijaya masih menyisakan pertanyaan. Musa Ahmad, yang saat ini menjabat sebagai Bupati Lampung Tengah, telah mendapatkan dukungan dari Golkar, NasDem, Gerindra, PKS, dan PKB. Dukungan ini mengumpulkan total 38 kursi dari 50 kursi DPRD Lampung Tengah, memberikan landasan yang kuat untuk pencalonannya.
Meski sebelumnya terdapat ketegangan dan pro-kontra mengenai dukungan untuk Musa, terutama dari internal Gerindra dan Golkar, Musa berhasil melobi dan mendapatkan rekomendasi. Kader Gerindra Lampung Tengah sempat menolak rekomendasi untuk Musa, dan Golkar juga sempat mempertanyakan kasus proyek yang melibatkan Musa. Namun, kedua partai tersebut akhirnya memberikan dukungan.
Dengan peta dukungan yang semakin jelas, saat ini hanya PDIP, Demokrat, dan PAN yang belum memberikan rekomendasi. PDIP Lampung telah mengarahkan dukungannya kepada Ardito Wijaya, namun dengan hanya lima kursi di DPRD Lampung Tengah, Ardito memerlukan tambahan lima kursi untuk memuluskan pencalonannya di Pilkada Lamteng.
PDIP bisa mempertimbangkan koalisi dengan Demokrat dan PAN untuk mencapai target tersebut. Pada pemilu legislatif sebelumnya, Demokrat meraih empat kursi, sementara PAN memperoleh tiga kursi di DPRD Lampung Tengah.
Ardito Wijaya, yang sebelumnya diharapkan mendapat dukungan dari PKB mengingat posisinya sebagai Ketua PKB Lamteng, harus menghadapi kenyataan bahwa PKB memberikan dukungannya kepada Musa Ahmad. Meski demikian, Ardito tetap menjadi kandidat terfavorit di Lamteng, berdasarkan hasil survei Pilkada yang menempatkannya di posisi teratas.
Peluang Ardito Wijaya untuk memenangkan Pilkada Lamteng bisa semakin besar jika ia memutuskan untuk berpasangan dengan Mardiana, meningkatkan potensi koalisi yang dapat menguatkan posisinya.
