PANTAU LAMPUNG- Kehati-hatian dan keraguan meliputi informasi terbaru terkait kemungkinan para member Smart Wallet untuk melakukan penarikan atau withdrawal (WD) terhadap modal yang mereka telah investasikan.
Ketidakpastian ini menjadi sorotan utama bagi ratusan bahkan ribuan anggota Smart Wallet yang tengah menantikan kejelasan terkait nasib dana mereka.
Tak dapat dipungkiri, nilai investasi yang telah disalurkan oleh para member ke dalam Smart Wallet bervariasi, mulai dari jutaan hingga ratusan juta rupiah. Situasi ekonomi yang tak menentu semakin menambah urgensi bagi para member untuk mendapatkan kembali modal mereka.
Setelah diblokir oleh OJK, aktivitas Smart Wallet langsung terhenti. Namun, para member tetap bersikeras untuk mendapatkan pengembalian modal yang mereka investasikan.
Menghadapi situasi ini, sebagian besar anggota bahkan telah membentuk jaringan antar member untuk mencari solusi guna memungkinkan penarikan dana atau WD.
Hingga saat ini, informasi resmi dari OJK melalui Satgas Pasti menegaskan bahwa kemungkinan besar para member Smart Wallet tidak akan dapat menarik dana yang telah mereka investasikan.
Namun, semangat para anggota Smart Wallet tidak padam begitu saja. Mereka bahkan mencari cara untuk melacak pemilik aplikasi dan berupaya meminta ganti rugi atas kerugian yang mereka alami.
Situasi ini menunjukkan betapa pentingnya kehati-hatian dalam berinvestasi, serta perlunya kejelasan dan perlindungan bagi para pelaku ekonomi daring untuk menghindari kerugian yang tidak diinginkan. Tetaplah terhubung untuk mendapatkan pembaruan terkini seputar perkembangan Smart Wallet ini!***
