PANTAU LAMPUNG– Anggota DPRD Kabupaten Pringsewu dari Daerah Pemilihan (Dapil) III, Gita Kurniawan Putra, SE, MM, menggelar reses di Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, pada Senin (28/4/2025). Dalam acara tersebut, warga mengungkapkan berbagai permasalahan yang mereka hadapi, mulai dari masalah BPJS hingga rumah tidak layak huni (Rutilahu).
Sejumlah keluhan disampaikan oleh warga Pekon Wonodadi, seperti yang disampaikan Ernawati, yang menginginkan program BPJS gratis karena kesulitan membayar angsuran. Sementara itu, M. Nahiri, seorang Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), menyoroti banyaknya tunggakan BPJS yang membuat masyarakat kesulitan beralih ke program BPJS gratis. Selain itu, masalah Rutilahu juga menjadi perhatian, dengan hampir 90 Kepala Keluarga (KK) yang masih membutuhkan bedah rumah, namun program bedah rumah yang tersedia sangat terbatas.
Selain itu, Mukhotib, seorang warga setempat, mengungkapkan keprihatinannya terhadap rendahnya kualitas SDM warga dan masalah sampah yang dibuang di sungai yang berfungsi sebagai irigasi pertanian. Ia juga meminta agar sungai tersebut dibersihkan untuk menjaga kelancaran irigasi.
Mendengar dan menyimak keluhan warga, Gita Kurniawan Putra, yang merupakan anggota Fraksi Partai Gerindra, berkomitmen untuk memperjuangkan semua aspirasi tersebut. Meskipun berada di Komisi IV, Gita menegaskan bahwa ia akan memperjuangkan segala permasalahan warga, termasuk yang berada di luar bidang tugasnya, seperti masalah jalan rusak dan pertanian.
Terkait dengan BPJS, Gita menjelaskan bahwa pihaknya telah mengusulkan program kuota BPJS gratis sebanyak 609 kuota untuk masyarakat Gadingrejo, dengan sebagian besar kuota akan dialokasikan untuk daerah ini. Ia juga memastikan bahwa masyarakat yang memiliki BPJS yang sudah mati atau nunggak tetap bisa menggunakannya dengan koordinasi terlebih dahulu.
Gita juga menanggapi masalah pelatihan SDM, mengatakan bahwa pelatihan untuk bidang UMKM di Kecamatan Gadingrejo akan terus ditingkatkan. Mengenai program pemberangkatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke Jepang, Gita menilai bahwa meskipun program ini baik, Pringsewu perlu meningkatkan kesejahteraan masyarakat agar lebih banyak warga yang tidak perlu bekerja ke luar negeri.
Terkait dengan Rutilahu, Gita berjanji untuk terus memperjuangkan agar lebih banyak warga yang mendapat bantuan bedah rumah. Dalam hal infrastruktur, jalan poros akan menjadi prioritas utama, dengan dukungan dari bantuan provinsi, termasuk untuk masjid dan BPJS gratis.
Selain itu, seorang ibu rumah tangga yang menghadiri reses tersebut mengajukan permohonan untuk kursi roda bagi orang tuanya yang tidak bisa berjalan. Gita langsung menyetujui permintaan tersebut dan berjanji untuk mengirimkan kursi roda tersebut.
Gita Kurniawan Putra menegaskan bahwa meskipun dirinya berasal dari Dapil III, ia akan terus memperjuangkan aspirasi rakyat Kabupaten Pringsewu secara keseluruhan, berkomitmen untuk bekerja demi kesejahteraan masyarakat.***