PANTAU LAMPUNG– Solidaritas untuk Palestina di Provinsi Lampung kembali mencetak sejarah. Lebih dari 10.000 warga dari berbagai latar belakang agama, organisasi, adat, hingga mahasiswa tumpah ruah di jantung Kota Bandar Lampung dalam Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid III, Sabtu (19/4/2025).
Dalam aksi yang dipenuhi semangat kemanusiaan itu, masyarakat menyerukan penghentian genosida di Gaza serta pengakhiran penjajahan atas Palestina. Kegiatan diwarnai longmarch, konvoi kendaraan, orasi tokoh masyarakat, pembacaan puisi, teatrikal, hingga penggalangan donasi kemanusiaan.
Tak hanya itu, aksi juga mengampanyekan boikot produk afiliasi Zionis Israel, sejalan dengan Fatwa MUI No. 83 Tahun 2023. Stiker dan banner boikot tersebar luas di area aksi.
Beberapa tokoh nasional turut hadir di tengah massa, seperti musisi Andika Mahesa (Kangen Band) dan Ustadz Husein Gaza, menambah semarak dan kekuatan moral aksi tersebut.
Donasi Melimpah, Aksi Membahana
Dalam evaluasi aksi yang digelar pada 26 April, panitia mengumumkan hasil penggalangan dana kemanusiaan mencapai Rp 185.400.000,-. Selain itu, donasi tambahan sebesar Rp 100.000.000,- dari Almaz Antasari Fried Chicken yang sebelumnya sudah diserahkan ke Relawan Peduli AlQuds, membuat total dana siap dikirim menjadi sekitar Rp 340.000.000,- atau 20.000 USD.
“Aksi kemarin luar biasa. Ini bukti masyarakat Lampung masih punya hati untuk Palestina. Tidak hanya ramai, tapi juga menghasilkan kontribusi nyata,” kata Muhammad Yasir, Ketua Aliansi Lampung Bersama Palestina sekaligus Ketua Relawan Peduli AlQuds.
Yasir juga menyebut, hingga evaluasi dilakukan, pihaknya masih menunggu konfirmasi realisasi donasi dari Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, yang sebelumnya sempat beredar kabar akan menyumbangkan Rp 100 juta.
Siap Gelar Aksi Jilid IV
Meski aksi dinilai sukses besar, panitia mengakui perlunya beberapa perbaikan, terutama dalam mengantisipasi kondisi peserta di lapangan. Tercatat ada 12 peserta yang pingsan akibat cuaca panas saat aksi berlangsung.
“Kami belajar dari pengalaman ini. Ke depan, persiapan kesehatan peserta akan lebih diperhatikan. Dan jika diperlukan, kami siap menggelar Aksi Lampung Bersama Palestina Jilid IV!” tegas Firmansyah, tokoh masyarakat dan inisiator aksi.
Untuk proses penyaluran donasi, Aliansi telah menunjuk Ust. Yasir, Ust. Firmansyah, dan Ust. Ibnu Irawan, Lc. Mereka akan mengatur pengiriman dana langsung melalui jalur Mesir, berkoordinasi dengan tim relawan di dalam Gaza.
“InsyaAllah donasi ini akan disalurkan langsung. Kami masih menyesuaikan jadwal keberangkatan karena proses visa sedang berjalan. Yang pasti, 100 persen donasi akan sampai tanpa potongan biaya perjalanan,” tambah Firmansyah.
Solidaritas Tak Akan Padam
Semangat solidaritas masyarakat Lampung untuk Palestina masih membara. Dengan tekad kuat, mereka berjanji untuk terus bergerak, hingga Palestina benar-benar merdeka.***