PANTAU LAMPUNG – Sekolah Dasar Negeri 5 Kelapa Tujuh Kecamatan Kotabumi Selatan Kabupaten Lampung Utara menggelar acara pelepasan dan perpisahan siswa-siswi kelas 6, tahun pelajaran 2023-2024, sekaligus gelar karya Projek Penguatan Profil pelajar Pancasila (P5) pada Senin, 10 Juni 2024.
Mengusung tema “Satukan Langkah Menggenggam Masa Depan” acara berlangsung penuh keharuan, beberapa guru dan siswa sempat meneteskan air mata, saat di mulai nya pelepasan siswa-siswi SDN 5 Kelapa Tujuh untuk menuju jenjang Sekolah Tingkat Pertama.
Dimulai dengan penampilan Tari Sigeh Penguten dari siswi kelas 6 dilanjutkan tari kreasi Marsha dan Tari Wonderland dan tari indang di tutup dengan penampilan cantik dengan pembacaan Kalam Ilahi.
Kepala Sekolah SD N 5 Kelapa tujuh Sri Desmawati, S pd I, S Pd. Didampingi Wali kelas 6 A Hajah Aliyah Wali dan Wali kelas 6 B Ujiayanti Titik Lestari, menjelaskan siswa/i yang lulus terdiri dari 28 Laki- laki dan 28 perempuan dan dari siswa-siswi yang lulus tersebut terdapat siswa berprestasi, hal itu diharapkan dapat memudahkan siswa masuk ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) melalui jalur prestasi.
“Alhamdulillah banyak diantara siswa-siswi yang lulus tahun ini memiliki prestasi yang baik, semoga dapat menjadi nilai tambah saat mendaftarkan diri masuk ke SMP nantinya,” kata Sri Desmawati.
Wali Kelas 6 B Ujiayanti Titik Lestari berpesan kepada seluruh siswa-siswi yang dilepas agar tetap cinta kepada SDN 5 Kelapa tujuh, sebagai almamater tempat belajar, tempat tumbuh dan berkembang.
“Ibu berharap anak-anak dapat tetap cinta kepada SDN 5 Kelapa tujuh, sebagai almamater tempat belajar, tempat tumbuh dan berkembang” ungkapnya.
Ditempat yang sama guru pendamping projek Penguatan Profil pelajar Pancasila P 5 Aditya Ramadhani, Yulia Neta Porisza, Nila Fatma wati, Mulyana Sari dan Bariah mengatakan projek P 5 menjadi bagian integral dari Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM), menekankan upaya mewujudkan Pelajar Pancasila yang memiliki perilaku sejalan dengan nilai-nilai Pancasila.
“P5 menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis projek (project-based learning), yang berbeda dari pembelajaran berbasis proyek di dalam kelas,” ucap Adita.***