PANTAU LAMPUNG – Politisi senior PAN, Joko Santoso, tutup usia. Meninggalnya bakal calon bupati (bacabup) Tanggamus ini secara signifikan mengubah peta Pilkada Tanggamus 2024.
Sebelum wafat, Joko Santoso telah memantapkan diri maju di Pilkada Tanggamus. Melalui Firman Seponada, Joko telah mengambil berkas pendaftaran di PAN Tanggamus, memperlihatkan keseriusannya dalam kontestasi ini.
Joko Santoso dikenal sebagai salah satu kandidat kuat di Pilkada Tanggamus. Meski gagal terpilih kembali sebagai anggota DPRD Lampung pada pemilu legislatif lalu, Joko tetap optimis memenangkan Pilkada Tanggamus. Namun, takdir berkata lain, Joko meninggal dunia beberapa hari lalu.
Kematian Joko Santoso menyisakan duka mendalam bagi para pendukungnya. Saat ini, belum jelas ke mana dukungan simpatisan Joko akan dialihkan, mengingat besarnya basis pendukung yang dimiliki almarhum.
Dengan meninggalnya salah satu kandidat potensial, persaingan merebut kursi Bupati Tanggamus semakin mengerucut. Tiga nama kuat yang diperkirakan akan bersaing di Pilkada Tanggamus 2024 adalah petahana Dewi Handajani, pengusaha sekaligus politisi Saleh Asnawi, dan Ketua Gerindra Tanggamus, Mukhlis Basri.
Kondisi ini menambah dinamika dalam Pilkada Tanggamus 2024, mengingat peran penting yang dimainkan oleh Joko Santoso dalam kontestasi politik di daerah tersebut.***