PANTAU LAMPUNG – Antusiasme dunia perfilman Indonesia semakin bergelora dengan kabar bahwa film horor terbaru berjudul Respati atau dikenal dalam negeri sebagai Malam Pencabut Nyawa akan segera merambah lebih dari 10 negara, menandai pencapaian membanggakan bagi industri film tanah air.
Distribusi internasional film Malam Pencabut Nyawa menjadi kenyataan berkat kolaborasi antara perusahaan produksi Base Entertainment dan Barunson E&A. Film ini akan disajikan dalam berbagai bahasa dan budaya, memperluas cakupan penggemar horor dari Malaysia, Kamboja, Vietnam, hingga ke wilayah jauh seperti Taiwan, Mongolia, dan Rusia.
Aura Ravenson Chandra, produser dari Base Entertainment, menyampaikan bahwa film ini mendapat sambutan positif di pasar internasional film seperti European Film Market, dan akan berpartisipasi di Pasar Film Cannes. Kehadiran film ini bukan hanya mencerminkan pencapaian baru bagi BASE Entertainment, tetapi juga mengukuhkan posisi sineas Indonesia di kancah global.
Ketertarikan pasar internasional terhadap film Indonesia, khususnya genre horor, semakin meningkat. Hal ini tidak hanya karena konsep dan plot yang menarik, tetapi juga karena kualitas produksi yang sangat diakui.
Respati mengangkat kisah yang unik dan menegangkan, menyoroti perjalanan misterius Respati dalam memecahkan rahasia antara dunia nyata dan dunia mimpi.
Berdasarkan novel karya Raggill J.P. John, film ini menampilkan sejumlah aktor berbakat seperti Devano Dhanendra, Keisha LeBronka, Mika Hernan, Fajar Ngurah, serta Ratu Felisha, Budi Ross, dan Kiki Narendra. Dengan segala potensinya, Respati dijadwalkan akan menghantui bioskop-bioskop Indonesia mulai 22 Mei 2024. Persiapkan diri untuk serangkaian ketegangan yang mendebarkan!***