PANTAU LAMPUNG –Semakin meningkatnya jumlah remaja yang terjerumus dalam penggunaan narkoba menuntut kesadaran dan pemahaman lebih dari orang tua dan masyarakat pada umumnya. Mengenal setidaknya dua ciri umum remaja pengguna narkoba menjadi langkah awal yang penting dalam upaya pencegahan dan penanganan dini terhadap masalah ini.
Menurut data dari Badan Narkotika Nasional (BNN), angka pengguna narkoba di kalangan remaja di Indonesia terus meningkat hingga 24 persen setiap tahunnya. Dampak buruk dari penggunaan narkoba tidak hanya merugikan kesehatan fisik dan mental remaja, tetapi juga dapat berujung pada risiko kematian yang fatal.
Berikut adalah dua ciri umum yang perlu diperhatikan untuk mengenali remaja yang mungkin terlibat dalam penggunaan narkoba:
1. Ciri Fisik:
– Mata merah dan pupil yang mengecil.
– Sering mual, muntah, flu, atau pilek tanpa sebab yang jelas.
– Masalah mulut seperti nyeri, bintik hitam di mulut, atau dehidrasi.
– Sering pusing, berkeringat, kehilangan nafsu makan, dan kesulitan tidur.
– Penurunan berat badan yang signifikan dan kelelahan yang kronis.
2. Ciri Psikologis:
– Berhalusinasi atau berbicara tidak jelas.
– Kesulitan berkomunikasi dan penampilan yang acuh tak acuh.
– Perubahan tiba-tiba dalam suasana hati, kecemasan, dan isolasi sosial.
Mengenali tanda-tanda ini dapat membantu untuk mendeteksi dini masalah penggunaan narkoba pada remaja. Penting bagi orang tua dan masyarakat untuk memperhatikan perubahan perilaku dan kondisi fisik remaja serta memberikan dukungan dan bimbingan yang diperlukan dalam menghadapi masalah ini.***