PANTAU LAMPUNG– Pemkab Lampung Tengah sosialisasikan peran Puspaga kecamatan sebagai rujukan konseling anak dan keluarga. Acara berlangsung di Aula RM Prambanan Yukum Jaya, Terbanggi Besar pada Senin, 23 Oktober 2023. Hadir mewakili Bupati Musa Ahmad ialah Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Zulfikar Irwan.
Sosialisasi yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Lamteng ini turut dihadiri juga oleh Direktur LPHPA Provinsi Lampung Tony Fisher, Narasumber Psikolog Klinis Susanthi Pradini, para Camat serta Ketua TP PKK Kecamatan se-Lamteng, Kepala KUA Kecamatan se-Lamteng dan Forum Anak Kabupaten Lamteng.
Bupati mengatakan dalam sambutan yang dibacakan staf ahlinya itu, kasus kekerasan terhadap anak, baik fisik maupun seksual dan KDRT hingga kini masih terus terjadi.
Ironinya, pelaku kekerasan berasal dari keluarga anak itu sendiri. Di sinilah peran Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) sebagai layanan preventif, promotif dan rujukan bagi para korban kekerasan yang membutuhkan perlindungan cepat dan optimal.
Zulfikar Irwan menambahkan, melalui kegiatan Sosialisasi ini kita memperkenalkan PUSPAGA yang merupakan layanan secara gratis sehingga dapat membantu meningkatkan kemampuan keluarga dalam mengasuh dan melindungi anak serta terciptanya rujukan pengasuhan, pendidikan, kesehatan perlindungan bagi anak dan orang tua/keluarga untuk menunjang tumbuh kembang anak secara optimal.
Kepala Dinas PPPA Lamteng Nuliana menjelaskan, sosialisasi ini dilaksanakan untuk mendukung kegiatan penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA).
“Kami berharap kegaiatan ini bisa menjadi nilai tambah dari poin – poin penilaian KLA dari Pratama menjadi Madya, Nindya dan Utama,” katanya.
Andika