TANGGAMUS, Pantaulampung.com– Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani menghadiri serah terima bendera kirab pemilu 2024 yang dipusatkan di Gedung Ratu Way Lalaan, Pekon Kampung Baru, Kecamatan Kotaagung Timur, Rabu, 20 September 2023.
Hadir dalam kegiatan itu, Wabup AM. Syafi’i, Mayor Inf Solikhul Ma’ruf Kasdim 0424/Tanggamus, Kompol Agung Wakapolres Tanggamus, Pelda Laut M.Irvai Pos TNI -AL Kota Agung, Angga Lazuardi Ketua KPU Kabupaten Tanggamus, Marlini Ketua KPU Kabupaten Pesisir Barat, Erwan Bustomi Ketua KPU Provinsi Lampung, Arif Adhari Pengadilan Negeri Tanggamus, Robi R Basarnas Tanggamus, Para Kepala OPD Kabupaten Tanggamus, 18 Ketua Parpol Kabupaten Tanggamus, PPK dan PPS Tanggamus, Camat Se Kabupaten Tanggamus dan Peserta Kirab dari masing-masing Partai.
Dewi mengatakan, kirab pemilu merupakan salah satu tahapan yang sangat penting sebagai wahana sosialisasi agar masyarakat mengetahui bahwa tahapan pemilu sudah berjalan.
“Salah satu aspek penting kirab pemilu 2024 adalah sosialisasi 18 Partai Politik yang mengikuti pemilu, kepada masyarakat di Kabupaten Tanggamus,” katanya.
Kirab pemilu juga akan memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai proses tieknis penyelenggaraan pemilu tahun 2024 mendatang. Selain itu, sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada pelaksanaan pemilu, baik itu kualitas maupun kuantitas.
“Bagi kami pemerintah daerah, berharap bahwa pelaksanaan kirab pemilu ini sebagai bentuk penyegaran semangat kita dalam upaya untuk mewujudkan penyelenggaraan pemilu yang bersih, sehat dan kondusif,” tuturnya.
Sesuai Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2024, disebutkan bahwa tahapan Pemilu 2024 telah dimulai sejak 14 Juni 2022. Masa kampanye direncanakan berlangsung pada 13 November 2023 hingga 10 Februari 2024 atau selama 75 hari. Adapun hari pemungutan suara ditetapkan pada tanggal 14 Februari 2024.
Indikator kesuksesan pelaksanaan pemilu adalah tingginya tingkat partisipasi masyarakat sebagai pemilih, yang akan menjadi legitimasi bagi pemimpin dan wakil rakyat terpilih. Karena itu, pendidikan politik melalui sosialiasi masif kepada masyarakat sangatlah penting, sehingga masyarakat akan lebih memahami peraturan pelaksanaan, dan memilih pemimpin dan wakil rakyat yang berkualitas. Untuk itulah kegiatan Kirab Pemilu yang saat ini kita laksanakan adalah hal yang sangat tepat dilaksanakan.
Ia mengimbau masyarakat menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024 nanti. “Apapun pilihan kita, mari kita saling menghargai dan menjaga suasana agar selalu kondusif dan mari kita jaga stabilitas keamanan serta ketertiban sehingga penyelenggaraan pemilu dapat berlangsung dengan lancar, aman, damai dan sukses,” ungkapnya.
(Denny)