LAMPUNG UTARA, PL– Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Lampung Utara (Lampura) hari ini Senin 29 Mei 2023 membagikan Surat Keputusan (SK) hasil Pengukuhan dan Pelantikan yang telah dilaksanakan pada 16 Mei 2023 lalu di GOR Sukung Kotabumi Lampura.
Walaupun masih menyisakan polemik, Disidik setempat masih membagikan SK kepala Sekolah tingkat TK, SD dan SMP tersebut, namun belum diketahui berapa SK yang hari ini telah dibagikan, pasalnya, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan dan Ketenagaan dan Kepala Dinas (Kadis) Disdik tidak berada di tempat.
Sebelumnya, beberapa Kepala Sekolah mengungkapkan kekecewaannya, selain kecewa dengan keputusan Pengukuhan dan Pelantikan, Beberapa Kepala Sekolah juga kecewa dengan keputusan pihak Disdik setempat, karena beberapa Kepala Sekolah Disarankan untuk masuk bekerja hanya satu kalau dalam satu pekan, hal tersebut yang membuat beberapa kepala sekolah bingung dengan saran yang diberikan pihak Diknas setempat.
“Kami bingung dengan saran yang diberikan pihak Dinas kepada kami, kok kamu disuruh masuk sekolah cuma sekali aja dalam seminggu atau seminggu dua kali, kan lucu kalau kayak gini.” ucap salah satu Kepsek yang enggan namanya disebutkan.
Beberapa Kepala Sekolah bukan senang dengan saran tersebut, mereka bahkan takut saran tersebut merupakan jebakan atau saran yang disengaja sehingga ketika Inspektorat turun ke sekolah akan menjadi temuan dan kepala sekolah akan diperiksa dengan tuduhan sering mangkir kerja.
“Jangan dikira kami senang dengan saran itu, kami malah takut ini bisa jadi jebakan, kok bisa-bisanya sekelas Kadis dan Kabid ngasih saran kayak gitu, terus kalau kami jarang masuk bisa jadi kami akan diperiksa inspektorat, kan repot kalau sampai terjadi seperti itu.” Jelas beberapa Kepala Sekolah.
Selain itu juga kekecewaan juga di ungkapkan salah satu kepala sekolah di wilayah Kecamatan Kotabumi Utara yang telah di “Tumbur” atau digeser dengan kepala sekolah yang menurutnya belum ada sertifikat Cakep (calon Kepala) yang menggantikan dirinya, padahal dirinya sudah di panggil oleh Kabid Pembinaan dan Ketenagaan bahwa dirinya tidak akan diganti.
“Saya sangat kecewa dengan ibu Kabid, padahal dia telah memanggil saya yang di saksikan oleh Korwil Kecamatan, ibu Kabid bilang kalau saya tetap di sekolah itu sambil dia bilang liat aj laptop saya kalau nggak percaya, tapi kok jadinya kayak gini, kecewa saya sama dia.” Ungkap salah satu Kepsek.
(NeZ)