TANGGAMUS, PL— Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, melantik 68 kepala pekon (Kakon) hasil pemilihan kepala pekon serentak tahun 2022, dihalaman belakang Sekretariat Daerah (Setdakab) Tanggamus, Rabu (14/9).
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Bupati Tanggamus Nomor: B. 293/34/08/2022 Tentang Pemberhentian penjabat kepala pekon dan pengangkatan kepala pekon dalam wilayah Kabupaten Tanggamus tahun 2022.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkompimda Kabupaten Tanggamus, Wakil Bupati Tanggamus Hi. AM. Syafi’i Asisten, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Arpin serta disaksikan ratusan masyarakat yang terdiri dari keluarga, simpatisan dan pendukung kepala pekon.
Bupati dalam arahannya menyampaikan, bahwa pelantikan ini menandai pelaksanaan kerja sebagai kakon diwilayah masing masing. Tentu semua pihak merasa bangga, terlebih suami atau istri anak serta orang tua dan seluruh kerabat atas pelantikan tersebut, akan tetapi dibalik itu semua hal yang perlu digaris bawahi menurutnya ialah dapat menjalankan tugas dengan sebaik baiknya sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Jangan rusak kebanggaan mereka dengan perbuatan perbuatan tercela, atau melakukan pelanggaran hukum. Jadilah pemimpin yang baik, adil dan bijaksana, ikuti segala aturan yang berlaku, Insyallah masa pengabdian menjadi kakon, selalu selalu diberkahi, diberi keselamatan dan kesuksesandalam memimpin pekon,”pesan bupati
Selain daripada itu, Bupati juga menekankan kepada kakon yang baru saja dilantik, supaya ikhlas dalam memimpin serta melayani masyarakat di pekonnya masing masing demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Dalam kesempatan itu juga Bunda Dewi sapaan akrabnya menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada para aparatur sipil negara (ASN) yang telah menuntaskan tugasnya sebagai penjabat kakon diseluruh wilayah Kabupaten Tanggamus.
“Rincian Kakon yang dilantik tersebar di 18 kecamatan dengan jumlah keseluruhan pekon yang melaksanakan pilkakon sebanyak 68 pekon, jumlah TPS 252 dan diikuti 252 calon kepala pekon,” terang Dewi.
Ia juga berpesan kepada kakon terpilih, untuk menjalankan tugas sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku, serta menjaga kondusifitas pekon masing masing, merangkul semua pihak dan memberikan pelayanan sebaik baiknya kepada warga tanpa pandang bulu, menjadi teladan bagi masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan covid-19, mensinergikan aparat pekon yang ada dibawahnya agar terciptanya budaya pelayanan RATU di kantor pekon, memberikan inovasi dalam pelaksanaan kegiatan di pekon masing-masing, sinergi dan koordinasi yang baik dengan sesama perangkat pekon, Kecamatan dan Pemerintah Kabupaten.
“Memajukan perekonomian pekon dengan tidak bertumpu pada anggaran dana desa, berdayakan UMKM, lakukan inovasi untuk mendirikan BUMDes
dan usaha lain sesuai dengan aturan yang berlaku demi peningkatan perekonomian pekon, sekali Lagi saya ingatkan bahwa kakon maupun Bupati sekalipun merupakan pelayan masyarakat, bukan untuk minta dilayani, dukung program pemerintah, kabupaten, provinsi dan juga pusat,”paparnya.
Terpisah, Junaidi Kepala Pekon, Teba Kecamatan Kotaagung Timur, menyatakan dirinya akan mengemban amanah yang telah dipercayakan masyarakat kepada dirinya, sesuai dengan visi dan misi yang telah ia sampaikan kepada masyarakat Pekon Teba.
“Mohon doa serta supportnya, kepada masyarakat Pekon Teba, mari kita bergandengan tangan untuk memajukan pekon yang kita cintai ini, selain itu apa yang disampaikan Bupati tadi terkait dengan potensi, akan kita gali, apa yang perlu kita kembangkan sehingga itu membawa dampak positif dan juga peningkatan ekonomi masyarakat.
(Adv)
