PANTAU LAMPUNG- Musyawarah Wilayah Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (FOKAL IMM) Lampung resmi selesai dilaksanakan dan menghasilkan susunan formatur serta pucuk pimpinan baru untuk periode mendatang. Agenda penting yang digelar pada Rabu, 26 November 2025, di Hotel Grand Anugrah ini berjalan dinamis dan sarat dengan semangat kebersamaan antar-alumni IMM dari berbagai daerah di Lampung.
Musywil FOKAL IMM Lampung tahun ini menjadi perhatian karena dihadiri sejumlah tokoh penting. Gubernur Lampung turut hadir memberikan dukungan moral, disusul Sekretaris DPP FOKAL IMM Dr. Yusuf Warsim, M.H., yang juga anggota Kompolnas RI. Selain itu, Bendahara Umum Fokal IMM Fikri Yasin, S.I.Kom., M.I.Kom., Sekretaris PWM Lampung Makruf Abidin, jajaran pengurus FOKAL IMM Lampung, serta para pimpinan daerah FOKAL IMM se-Lampung turut memeriahkan forum tersebut. Kehadiran tokoh-tokoh ini mempertegas posisi FOKAL IMM sebagai organisasi strategis yang berpengaruh dalam dinamika intelektual dan sosial kemasyarakatan di Lampung.
Dalam sesi pemilihan 13 formatur, peserta musyawarah menunjukkan antusiasme yang tinggi. Proses pemungutan suara berlangsung tertib, transparan, dan demokratis. Nazarudin selaku Steering Committee (SC), didampingi oleh Ketua Panitia Edi Agus Yanto serta Sekretaris Panitia Candrawansah, menyampaikan bahwa musyawarah ini merupakan tahap penting dalam menentukan arah kepemimpinan FOKAL IMM Lampung ke depan.
“Pelaksanaan Musyawarah Wilayah Fokal IMM Lampung ini untuk memilih 13 formatur untuk FOKAL IMM wilayah. Nanti 13 orang formatur ini yang akan menentukan Ketua, Sekretaris, dan Bendahara serta bidang-bidang lainnya,” jelas Nazarudin.
Setelah pemilihan formatur selesai, dilanjutkan dengan musyawarah internal 13 formatur terpilih untuk memilih pucuk pimpinan. Proses penentuan Ketua, Sekretaris, dan Bendahara berjalan melalui musyawarah mufakat, mencerminkan kedewasaan politik dan soliditas para alumni IMM.
Dari hasil kesepakatan mufakat tersebut, Edi Agus Yanto terpilih sebagai Ketua FOKAL IMM Lampung. Candrawansah ditetapkan sebagai Sekretaris, sementara Asri Kusuma Ningrum dipercaya memegang posisi Bendahara. Ketiga nama ini dinilai representatif, berpengalaman, serta mampu membawa FOKAL IMM Lampung ke arah yang lebih progresif.
Selain menetapkan pimpinan inti, musyawarah juga menghasilkan formatur dengan perolehan suara sebagai berikut:
• Edi Agus Yanto (26 suara)
• Candrawansah (25 suara)
• Nazarudin (25 suara)
• Suwardi (23 suara)
• Ahmad Rusdi Umar (21 suara)
• Asri Kusuma Ningrum (20 suara)
• Heri Agus Setiawan (20 suara)
• Alius (19 suara)
• Wawan Krismanto (19 suara)
• Iwan Kurnia (17 suara)
• Samsudin (15 suara)
• Wawan Sumarwan (15 suara)
• Erizal (14 suara)
Dengan komposisi tersebut, formatur FOKAL IMM Lampung dinilai memiliki perpaduan kuat antara pengalaman, kompetensi, dan semangat muda yang siap mendorong organisasi menjadi lebih aktif, responsif, dan adaptif terhadap tantangan perkembangan zaman.
Musywil 2025 ini bukan sekadar ajang pemilihan kepengurusan, tetapi juga momentum memperkuat kembali peran FOKAL IMM sebagai wadah intelektual dan penggerak perubahan sosial. Dengan terpilihnya kepengurusan baru, harapan besar mengarah kepada langkah-langkah strategis untuk memperkuat jaringan alumni, meningkatkan kontribusi terhadap daerah, serta mendukung isu-isu pendidikan, sosial, dan kemanusiaan di Lampung.
Musyawarah ditutup dengan komitmen bersama untuk mengawal visi FOKAL IMM Lampung agar terus relevan, inklusif, serta berorientasi pada kemajuan masyarakat dan organisasi. Kepemimpinan baru ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak perubahan positif bagi alumni IMM dan masyarakat Lampung.***











