PANTAU LAMPUNG– Suasana Bandara Radin Inten Lampung mendadak ramai dan penuh semangat, ketika Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, tiba bersama rombongan dalam rangka kunjungan kerja ke Kimal Kotabumi, Lampung Utara. Kunjungan strategis ini disambut langsung oleh Komandan Lanal Lampung, Kolonel Laut (P) Krido Satriyo, didampingi jajaran Forkopimda Provinsi Lampung serta unsur TNI-Polri di wilayah setempat.
Turut mendampingi Kasal dalam lawatan tersebut antara lain Pangkoarmada RI, Asintel Kasal, Asops Kasal, Aster Kasal, Dankodaeral III, dan Prof. Ali Zum Mashar. Kehadiran mereka di Bumi Ruwa Jurai menjadi simbol komitmen tinggi TNI Angkatan Laut dalam menjalankan program-program strategis yang menyentuh langsung kepentingan rakyat, terutama dalam sektor ketahanan pangan.
Kunjungan kerja ini berfokus pada peninjauan kesiapan panen kedelai seluas 30 hektar di wilayah Kimal Kotabumi. Program ini merupakan bagian dari gerakan nasional ketahanan pangan TNI AL yang bertujuan meningkatkan produktivitas pangan lokal serta memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat sekitar. Kegiatan ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa TNI tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan negara, tetapi juga turut aktif mendukung pembangunan ekonomi berbasis kerakyatan.
Selain meninjau area pertanian, Kasal juga menyempatkan diri meninjau berbagai kegiatan sosial yang dilaksanakan bersamaan, seperti bakti sosial, pelayanan kesehatan gratis, pemberdayaan UMKM hilirisasi kedelai, serta program makan bergizi gratis bagi warga sekitar. Kegiatan tersebut mendapat sambutan antusias dari masyarakat yang merasa terbantu dengan kehadiran langsung TNI AL di tengah-tengah mereka.
Menurut Komandan Lanal Lampung, Kolonel Laut (P) Krido Satriyo, dukungan penuh terhadap program Kasal ini merupakan bentuk loyalitas dan tanggung jawab Lanal Lampung untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan lancar. Ia menegaskan bahwa jajaran TNI AL di Lampung siap bersinergi dengan pemerintah daerah, masyarakat, dan seluruh pihak terkait untuk mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
“Program ini bukan sekadar panen kedelai, tetapi momentum untuk menumbuhkan semangat kemandirian pangan di daerah. Kami ingin masyarakat memahami bahwa pertahanan negara juga dimulai dari ketahanan ekonomi dan ketersediaan pangan,” ujar Kolonel Krido Satriyo.
Kegiatan panen kedelai di Kimal Kotabumi diharapkan menjadi model percontohan nasional, di mana sektor militer mampu berkolaborasi dengan masyarakat dalam memperkuat basis pangan lokal. Langkah ini sejalan dengan arahan Presiden RI agar setiap lembaga negara mengambil bagian dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional di tengah tantangan global seperti perubahan iklim dan ketidakpastian ekonomi.
Kehadiran Kasal di Lampung pun menjadi momen penting yang menunjukkan keseriusan TNI AL dalam memperluas peran sosialnya. Dari laut hingga ke ladang, TNI AL terus menunjukkan komitmennya untuk hadir bersama rakyat, menjaga kedaulatan sekaligus memperkuat kesejahteraan bangsa.***










