PANTAU LAMPUNG- Ratusan peserta mengikuti tes seleksi program pemagangan ke Jepang, yang digelar di Aula Utama Kantor Pemerintah Kabupaten Pringsewu, Selasa (19/08/2025). Program ini merupakan hasil kerjasama antara Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia dan IM Japan, yang bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga kerja sekaligus membuka peluang kerja di luar negeri.
Bupati Pringsewu, Riyanto Pamungkas, dalam sambutannya menyampaikan bahwa salah satu permasalahan utama ketenagakerjaan di Pringsewu adalah terbatasnya kesempatan kerja. Hal ini menyebabkan jumlah angkatan kerja tidak seimbang dengan ketersediaan lapangan kerja, sehingga pada 2024 tingkat pengangguran terbuka mencapai 4,39 persen atau setara dengan 10.361 orang.
“Kami berharap program pemagangan ke Jepang bisa menjadi solusi jangka panjang dalam menekan angka pengangguran sekaligus meningkatkan keterampilan tenaga kerja. Dengan bekal kompetensi dan etos kerja yang profesional, para alumni magang dapat kembali ke Indonesia dengan kemampuan yang siap dimanfaatkan di dunia kerja. Bahkan, pengalaman ini bisa menjadi modal untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat lain,” ujar Bupati Riyanto.
Staf Khusus Menteri Tenaga Kerja RI, Bambang Irawan, menambahkan bahwa program pemagangan ini bukan sekadar pengalaman kerja, tetapi juga kesempatan belajar budaya kerja Jepang yang disiplin, jujur, dan profesional. Ia menekankan bahwa program ini didukung penuh oleh pemerintah dan diharapkan menjadi momentum peningkatan kapasitas sumber daya manusia. “Pemagangan luar negeri tidak hanya akan diterapkan di Lampung, tetapi di seluruh Indonesia, untuk menekan angka pengangguran secara signifikan. Pringsewu dipilih sebagai pintu gerbang wilayah Lampung karena potensi dan kesiapan angkatan kerja di sini,” jelasnya.
Kegiatan pembukaan tes seleksi ini turut dihadiri jajaran Kementerian Tenaga Kerja RI, perwakilan IM Japan, para asisten dan staf ahli Bupati Pringsewu, kepala perangkat daerah, serta masyarakat luas. Selain itu, kegiatan ini juga diwarnai kehadiran salah satu content creator asal Lampung, Bang Taun, yang hadir memberikan dukungan bagi para peserta.
Dengan terselenggaranya program pemagangan ini, pemerintah Kabupaten Pringsewu berharap dapat mencetak tenaga kerja yang kompeten, mandiri, dan berdaya saing global. Peserta yang lolos seleksi akan menjalani program pelatihan intensif sebelum diberangkatkan ke Jepang, sehingga mereka tidak hanya siap bekerja tetapi juga memahami budaya, etika, dan profesionalisme yang diterapkan di negara tersebut.***