PANTAU LAMPUNG – Dekavilm Institut Teknologi Sumatera (ITERA) kembali menghadirkan ajang kreatif Tanah Lado Film Festival (Tanah Lado Fest) 2025. Festival tahun ini menekankan pentingnya pengembangan karya film dokumenter dengan tema sosial budaya, membuka peluang bagi pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum untuk mengekspresikan gagasan, pengalaman, dan nilai-nilai kebaikan melalui medium film. Lomba ini sepenuhnya gratis, menegaskan komitmen Dekavilm ITERA dalam mendorong kreativitas tanpa hambatan biaya bagi seluruh peserta.
Pendaftaran dan pengumpulan karya akan dibuka mulai 31 Agustus hingga 1 November 2025. Selama periode 4–13 November 2025, tim juri akan melakukan seleksi karya berdasarkan berbagai kriteria, termasuk orisinalitas ide, kualitas sinematografi, editing visual dan audio, coloring, serta daya tarik dan kreativitas karya. Screening karya untuk umum dan pelajar akan diselenggarakan pada 15 November 2025, diikuti dengan acara awarding pada hari yang sama mulai pukul 10.00 WIB di Dewan Kesenian Lampung, PKOR Way Halim.
Tema lomba kali ini adalah “Fractured Frames,” yang menekankan pentingnya menyampaikan pesan kebaikan melalui film dokumenter. Peserta wajib memastikan karya mereka bebas dari konten SARA, politik, kekerasan, pornografi, atau hal-hal yang mendiskreditkan pihak lain. Karya yang diterima harus merupakan produksi terbaru antara tahun 2021 hingga 2025, disertai subtitle Bahasa Indonesia. Format file yang dapat diunggah meliputi MP4/AVI H.264 1080p, ProRes 1080p, atau Blu-Ray. Semua materi seperti musik, gambar, atau video tambahan harus bebas dari pelanggaran hak cipta. Selain itu, peserta diwajibkan mengikuti akun Instagram @tanahladofest dan @dekavilm serta subscribe ke kanal YouTube Dekavilm.
Lomba dibagi menjadi dua kategori utama. Kategori dokumenter umum memiliki durasi 10–60 menit dan terbuka bagi seluruh warga negara Indonesia. Peserta harus melampirkan trailer, poster, sinopsis, formulir, dan scan KTP/KTM. Sementara itu, kategori dokumenter pelajar diperuntukkan bagi siswa aktif saat produksi, berdurasi 7–30 menit, dengan syarat melampirkan trailer, poster, sinopsis, formulir, dan scan kartu pelajar atau KTP. Seluruh karya dan dokumen pendukung diunggah melalui Google Form dengan format file: JUDUL\_NAMASUTRADARA\_RUMAHPRODUKSI/INSTANSI melalui tautan [https://bit.ly/TanahLadoFest2025](https://bit.ly/TanahLadoFest2025).
Selain lomba, Tanah Lado Fest 2025 juga menjadi wadah edukasi dan pertukaran pengetahuan bagi para peserta. Festival ini diharapkan mampu membangun jejaring kreatif antara pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum serta memotivasi lahirnya karya-karya berkualitas yang mampu memberikan inspirasi positif bagi masyarakat Lampung dan Indonesia secara luas.
Informasi lebih lengkap mengenai syarat, ketentuan, dan mekanisme lomba dapat diakses melalui Instagram @tanahladofest dan @dekavilm.***