PANTAU LAMPUNG– Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas membuka Sosialisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Sanitasi Kabupaten Pringsewu Tahun 2025 yang berlangsung di Balai Pekon Bumiayu, Kecamatan Pringsewu, pada Rabu (23/4/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan rencana pembangunan sanitasi berbasis masyarakat yang akan dilaksanakan pada tahun 2025.
Bupati Riyanto dalam sambutannya menekankan pentingnya pemenuhan sanitasi yang layak sebagai bagian dari kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh pemerintah. Menurutnya, sanitasi yang baik akan berdampak langsung pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Sanitasi yang layak adalah hak dasar setiap warga negara. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas ini demi kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Pringsewu,” ujar Bupati Riyanto.
Pada tahun 2025, Kabupaten Pringsewu akan mendapatkan alokasi DAK Fisik Bidang Sanitasi sebesar Rp 5,439 miliar, yang akan digunakan untuk pembangunan Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALDS) di rumah-rumah warga. Program ini akan mencakup 320 keluarga penerima manfaat yang tersebar di beberapa kelurahan dan pekon di Kecamatan Pringsewu, Gadingrejo, dan Banyumas.
Bupati Riyanto menambahkan bahwa pelaksanaan program ini akan dilakukan dengan melibatkan masyarakat secara langsung melalui sistem swakelola, mulai dari tahap perencanaan hingga pemeliharaan. Dengan keterlibatan masyarakat, diharapkan program ini dapat berjalan berkelanjutan dan memberikan manfaat jangka panjang.
“Pembangunan sanitasi ini harus melibatkan peran aktif masyarakat. Keberhasilan program ini tidak hanya ditentukan oleh pemerintah, tapi juga oleh partisipasi kita bersama,” tambahnya.
Kegiatan sosialisasi ini juga dihadiri oleh Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Pringsewu Hendrid, Kadis PUPR Amad Syaifudin, Kadis Lingkungan Hidup Akhmad Fadoli, serta perwakilan dari Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang merupakan bagian dari penerima manfaat program ini.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar serta menjaga kebersihan dan kesehatan di lingkungan mereka. Selain itu, pemenuhan sanitasi yang baik juga sejalan dengan visi Pringsewu Makmur, yang mengutamakan pembangunan berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Dengan program ini, kami berharap dapat menciptakan Pringsewu yang lebih maju, sehat, dan sejahtera. Kesehatan masyarakat adalah prioritas kami,” tutup Bupati Riyanto.***