PANTAU LAMPUNG – Setelah sepekan berlangsung, Semarak Santri Expo 2024 di Lapangan Pemkab Pringsewu resmi ditutup oleh Pj. Gubernur Lampung, Samsudin, pada Sabtu malam. Acara ini menjadi ajang showcase bagi berbagai produk unggulan yang dihasilkan oleh para santri di daerah tersebut.
Dalam sambutannya, Samsudin menggarisbawahi pentingnya momen ini, menekankan bahwa santri tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga memiliki kreativitas dan inovasi yang patut diapresiasi. “Saya berharap Semarak Santri Expo ini menjadi panggung yang membuka peluang bagi UMKM, khususnya di kalangan santri, untuk menebarkan kiprahnya lebih luas. Pondok pesantren harus menjadi tempat yang mendorong santri untuk mengembangkan keterampilan bisnis,” ujarnya.
Samsudin percaya bahwa semangat kewirausahaan di kalangan santri dapat menciptakan lapangan kerja, berkontribusi pada perekonomian lokal, serta menjadi teladan bagi generasi muda lainnya. Hal ini merupakan langkah penting untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera.
Sementara itu, Pj. Bupati Pringsewu, Marindo Kurniawan, menekankan bahwa Semarak Santri Expo merupakan bagian dari peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2024 dan mencerminkan semangat para santri dalam berkontribusi untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang lebih mandiri dan produktif di Kabupaten Pringsewu. “Melalui kegiatan ini, diharapkan akan memberikan edukasi di bidang kewirausahaan bagi para santri. Saya juga bangga bahwa peringatan Hari Santri Nasional tahun ini berlangsung dengan meriah,” ungkapnya.
Acara penutupan Semarak Santri Expo 2024 dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua TP-PKK dan Dekranasda Provinsi Lampung, Ny. Maidawati Samsudin; Ketua DPRD Pringsewu, Suherman; serta Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu, Heri Iswahyudi, bersama jajaran pemerintah daerah, forkopimda, dan tokoh agama setempat.
Dengan suksesnya penyelenggaraan Semarak Santri Expo 2024, diharapkan santri dapat terus berinovasi dan berkontribusi pada perkembangan ekonomi lokal serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.***