PANTAU LAMPUNG – Sebuah tragedi terjadi di Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur, di mana seekor gajah sumatera liar (Elephas maximus sumatrensis) ditemukan tewas. Penemuan ini terjadi pada Minggu, 6 Oktober 2024, sekitar pukul 16.30 WIB, di wilayah Resort Toto Projo, Seksi Wilayah II Bungur.
Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadilah, mengonfirmasi berita duka ini. “Petugas dari Balai Konservasi TNWK melaporkan penemuan seekor gajah yang sudah mati di dalam kawasan taman,” ujar Umi pada konferensi pers yang diadakan pada Senin, 7 Oktober 2024.
Gajah tersebut ditemukan dalam posisi menyamping ke kiri, dan pihak berwenang saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kematiannya. Tim dokter TNWK akan mengambil sampel kulit, tulang, dan organ dalam gajah untuk pemeriksaan lebih lanjut melalui proses nekropsi dan autopsi.
Kematian gajah ini menambah panjang daftar kematian satwa langka di kawasan TNWK dalam beberapa bulan terakhir. Dalam delapan bulan terakhir, dua kasus kematian gajah sebelumnya juga dilaporkan. Pada 24 Desember 2023, seekor gajah jantan bernama Dugul ditemukan mati di rawa dekat pusat latihan gajah (PLG) Way Kambas, dilaporkan dalam kondisi tubuh yang kurus sebelum kematiannya. Selanjutnya, pada 29 Agustus 2024, seekor gajah betina bernama Bunga juga ditemukan tewas di kawasan hutan yang sama.
Kematian gajah-gajah ini menjadi perhatian serius, terutama terkait upaya perlindungan dan pelestarian satwa langka di habitat alaminya. Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keberlangsungan hidup gajah sumatera yang semakin terancam di alam liar.***