PANTAU LAMPUNG– Konferensi Kabupaten (Konferkab) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pringsewu yang keenam resmi dibuka pada hari Jumat, 27 September 2024. Pembukaan acara tersebut ditandai dengan pemukulan gong oleh Penjabat Bupati Pringsewu, Marindo Kurniawan, di Lantai 7 Urban Azana Hotel Pringsewu.
Konferkab, sebagai forum tertinggi PWI di tingkat kabupaten, dihadiri oleh berbagai kalangan, termasuk Ketua DPRD Pringsewu, Suherman, Ketua PWI Provinsi Lampung, Wirahadikusumah, serta jajaran pemerintah daerah dan Forkopimda. Selain itu, hadir juga pimpinan organisasi pers, organisasi masyarakat, dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Marindo Kurniawan menekankan pentingnya peran pers sebagai pilar demokrasi, terutama dalam menjaga netralitas dan transparansi di tahun politik, khususnya menjelang Pilkada Serentak 2024. Tema konferensi, ‘Peran Pers dalam Menjaga Netralitas dan Transparansi Pilkada Serentak 2024,’ dianggap sangat relevan dan krusial.
“Media merupakan mata dan telinga masyarakat yang diharapkan dapat menyajikan informasi akurat dan berimbang. Selain itu, media harus mengawal proses demokrasi dengan jujur dan transparan. Netralitas pers akan sangat menentukan kualitas demokrasi kita,” ungkapnya.
Marindo berharap agar Konferkab ini dapat melahirkan keputusan-keputusan strategis yang akan memajukan PWI Kabupaten Pringsewu di masa mendatang dan memperkuat peran pers di wilayah tersebut.
Ketua PWI Provinsi Lampung, Wirahadikusumah, menambahkan bahwa keberadaan PWI Kabupaten Pringsewu, yang dibentuk pada tahun 2009, beriringan dengan pembentukan Kabupaten Pringsewu pada 2008. Hal ini menunjukkan komitmen PWI untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“PWI berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan stakeholder di Kabupaten Pringsewu untuk memberikan kontribusi informasi yang bermanfaat, baik dalam aspek pembangunan maupun kritik sosial. Ini adalah fungsi kami yang diamanatkan oleh Undang-undang Pers Nomor 40 Tahun 1999,” katanya.
Sementara itu, Ketua PWI Kabupaten Pringsewu, Agus Tri Wahyudi, menegaskan bahwa Konferkab adalah forum tertinggi untuk menentukan kepemimpinan PWI selama tiga tahun ke depan.
“Saya berharap siapapun yang terpilih dapat merangkul semua anggota dan memimpin PWI Kabupaten Pringsewu dengan suasana sejuk, serta meningkatkan profesionalisme dalam berkarya,” harapnya.***
