PANTAU LAMPUNG -Krisdayanti, seorang pesohor yang namanya kerap tersohor di jagad hiburan Tanah Air, mengalami kegagalan dalam meraih kursi di Senayan. Namun, langkah politiknya tak berhenti di situ. Ia memutuskan untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Batu, Jawa Timur.
Kabar mengenai langkah politik Krisdayanti tersebut semakin nyata setelah Tim Krisdayanti dikabarkan telah mengambil formulir pendaftaran di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). DPC PDIP Kota Batu pun telah mengkonfirmasi kebenaran kabar tersebut.
Banyak pihak yang menganggap majunya Krisdayanti di Pilwakot Batu sebagai langkah yang visioner. Namun, di sisi lain, ada keraguan apakah Krisdayanti mampu membawa Kota Batu menuju kemajuan yang lebih baik.
Meskipun Krisdayanti merupakan warga asli Kota Batu, namun kiprahnya di kota tersebut nyaris tidak terdengar. Bahkan selama menjadi Anggota DPR RI, Krisdayanti jarang terlihat menyerap aspirasi dari daerahnya sendiri yang terkenal dengan keindahan obyek wisatanya.
Tantangan yang dihadapi Krisdayanti juga tidak main-main. Lawan-lawannya di Pilwakot Batu kebanyakan merupakan politisi kawakan di kota wisata tersebut. Beberapa di antaranya adalah Didik Gatot Subroto, yang merupakan Wabup Malang dan dikabarkan akan maju di Pilwakot Batu. Selain itu, ada pula Heli Suyanto, Ketua Gerindra Kota Batu, yang berhasil meraih suara terbanyak pada Pemilihan Legislatif (Pileg) sebelumnya.
Heli pun telah menunjukkan keseriusannya dengan ikut dalam penjaringan di partainya dan partai lain. Selain itu, Nurochman, Ketua PKB Kota Batu, juga merupakan kandidat yang tak kalah potensial, bahkan telah memiliki calon wakil dari PKS.
Dalam Pileg sebelumnya, PKB bahkan berhasil menjadi partai pemenang dengan kursi terbanyak di Kota Batu. Dengan persaingan yang ketat dan dinamika politik yang semakin menghangat, Pilwakot Batu kali ini akan menjadi pertarungan yang menarik untuk disaksikan.***