PANTAU LAMPUNG – Di tengah persaingan Pilkada Pringsewu 2024, bagaimana peluang Ririn Kuswantari, kandidat dari Golkar, dalam memperebutkan kursi kepemimpinan?
Meski telah mendapatkan rekomendasi dari Golkar untuk maju dalam Pilkada Pringsewu, Ririn Kuswantari masih harus menghadapi tantangan besar. Menurut survei yang dilakukan, namanya hanya mampu meraih peringkat ketiga, di bawah Pj Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah, dan petahana Wabup Pringsewu, Fauzi, yang mendominasi hasil survei.
Namun demikian, sebagai putri daerah Pringsewu, Ririn masih memiliki potensi yang kuat. Selain menjadi satu-satunya kandidat perempuan, jejaring yang telah dibangunnya di Pringsewu, termasuk dukungan dari komunitas pengajian dan organisasi perempuan, tetap solid.
Di tingkat lokal, nama Ririn tetap populer, terutama di kalangan perempuan di Pringsewu.
Namun, tantangan tidak hanya berasal dari luar. Isu perpecahan di dalam lingkungan Golkar Pringsewu juga menghantui kampanye Ririn. Beberapa pengurus partai kabarnya tidak sepakat dengan Ririn, yang terlihat dari kurangnya dukungan dari jajaran pengurus partai. Meskipun Ririn mendaftar melalui partai lain, hanya sedikit pengurus Golkar Pringsewu yang mendampinginya.***