PANTAU LAMPUNG – Marselino Ferdinan, pemain kunci Timnas Indonesia U-23, mendapat sorotan atas penampilannya yang dianggap kurang sesuai dengan harapan publik, terutama saat pertandingan perebutan juara ketiga.
Meskipun memiliki peluang untuk memberikan umpan kepada rekan-rekannya, Marselino lebih memilih untuk bermain secara individual, suatu tindakan yang dikritik oleh para penggemar dan pengamat sepak bola.
Coach Justin, yang juga pernah menangani Timnas Futsal Indonesia, telah lama mengritik gaya permainan Marselino yang cenderung individualis. Menurutnya, Marselino terlalu sering melakukan dribel dan kehilangan bola daripada bermain sebagai bagian dari tim.
Waktu dia main, gua selalu ngerasa dia pengen show off, pengen jadi yang terbaik, banyak dribbling ilang bola, ujar Coach Justin dalam analisisnya, seperti yang dilaporkan dalam kanal YouTube-nya.
Meskipun memberikan kritik, Coach Justin juga mengakui bahwa Marselino masih dalam proses perkembangan sebagai pemain dan berharap dia dapat belajar dan tampil lebih dewasa di lapangan.
Tolonglah belajar, Marselino. Singkirkan ego kamu, orang sudah tahu bahwa kamu memiliki bakat. Orang sudah tahu semuanya, tambahnya.
Kritik dan nasihat Coach Justin diharapkan dapat membantu Marselino berkembang menjadi pemain yang lebih baik di masa depan.***