PANTAU LAMPUNG- Baru-baru ini, SEVENTEEN, salah satu boy grup terkenal Korea, merilis album terbaru mereka “17 IS RIGHT HERE” bersama dengan video musik untuk lagu utama “MAESTRO”.
Namun, kabar sedih datang terkait album baru mereka.
Dilaporkan bahwa sejumlah besar album SEVENTEEN ditemukan terbuang di jalanan di Jepang, menjadi trending topik yang menghebohkan.
Postingan tentang tumpukan album tersebut dengan tulisan “Ambil yang kamu suka” telah menjadi viral di media sosial dan dilihat oleh jutaan pengguna.
CARAT, sebutan untuk penggemar SEVENTEEN, merasa sangat kecewa dengan kejadian ini. Banyak dari mereka yang merasa bahwa kesempatan untuk memiliki album koleksi mereka telah disalahgunakan oleh beberapa individu yang memanfaatkan situasi ini untuk keuntungan pribadi.
Alih-alih menghargai upaya dan kerja keras yang telah dilakukan oleh boy band ini, album-album tersebut malah dibuang begitu saja.
CARAT juga menyatakan kekagetannya melihat banyaknya album yang dibuang, sementara beberapa penggemar bahkan tidak dapat membeli satu versi album karena pembelian berlebihan oleh orang-orang yang mencari keuntungan.
Menanggapi fenomena ini, netizen menyerukan perubahan dalam sistem pembelian album. Mereka menilai bahwa pembelian album dalam jumlah besar untuk mendapatkan bonus-bonus seperti photocards (PC) harus dihentikan, dan hanya PC yang seharusnya dijual terpisah.
Sementara CARAT merasa sangat kecewa, perhatian juga tertuju pada bagaimana SEVENTEEN merespons situasi ini.
Bagi para penggemar SEVENTEEN, yang dikenal sebagai CARAT, boy band ini adalah segalanya. Nama “CARAT” dipilih sebagai nama resmi fandom melalui voting penggemar pada konser solo SEVENTEEN “LIKE SEVENTEEN – Boys Wish” pada 14 Februari 2016.
Semangat SEVENTEEN untuk terus berkarya dan dukungan yang tak tergoyahkan dari CARAT diharapkan tetap kuat, meskipun menghadapi cobaan seperti ini. Semoga kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan!***
