PANTAU LAMPUNG – Borneo FC Samarinda, jawara Reguler Season Liga 1 2023/2024, sedang berada dalam masa sulit setelah menelan dua kekalahan berturut-turut.
Tren buruk tersebut mencapai puncaknya saat Borneo FC menyerah 1-2 dari Arema FC, sebuah kekalahan yang menyakitkan mengingat lawannya merupakan tim papan bawah.
Pesut Etam, julukan Borneo FC, sebelumnya juga merasakan malu di kandang sendiri dengan kekalahan telak 0-4 dari Madura United di Stadion Batakan, Balikpapan.
Pelatih Pieter Huistra melakukan rotasi dalam skuadnya dengan mengistirahatkan sejumlah pemain inti yang telah memberikan kontribusi signifikan selama Reguler Season.
Keputusan ini membuka kesempatan bagi beberapa pemain yang jarang mendapat kesempatan bermain, namun hal ini juga menjadi salah satu faktor terprosoknya performa Borneo FC.
Meski demikian, suporter Borneo FC tetap optimis bahwa Pesut Etam mampu bangkit dan tampil kuat di Championship Series.
Namun, hasil negatif dalam dua pertandingan terakhir menjadi peringatan bagi tim untuk segera melakukan perbaikan.
Mereka menyadari bahwa di Championship Series, tantangan yang dihadapi akan semakin berat.
Mereka menyadari bahwa di Championship Series, tantangan yang dihadapi akan semakin berat.
Tim Borneo sekarang hanya menyisakan dua pertandingan di babak reguler musim ini sebelum melangkah ke Championship Series.***