PANTAU LAMPUNG- Di tengah sorotan Piala Asia U-23 2024, sorotan kini beralih pada pertarungan sengit antara Timnas Australia U-23 dan Timnas Indonesia U-23. Namun, yang membuat perhatian terfokus adalah pandangan serius pelatih Australia, Tony Vidmar, yang menganggap Tim Garuda Muda sebagai lawan yang tangguh dan tantangan sesungguhnya bagi timnya.
Pada pertandingan kedua Grup A, Vidmar dengan penuh kewaspadaan menatap ke depan, memahami bahwa melawan Skuad Garuda Muda bukanlah hal yang ringan. Pertandingan ini dianggapnya sebagai ujian nyata, terutama karena mayoritas pemain Indonesia U-23 juga telah berlaga di level senior pada Piala Asia sebelumnya.
“Kami menantikan Indonesia yang akan menjadi pertandingan yang sangat bagus,” ujar Vidmar dengan penuh keyakinan. “Sepuluh pemainnya ada di Piala Asia senior. Ini menjadi ujian nyata dan mereka tampil impresif di Piala Asia senior pada Januari lalu.”
Antusiasme Vidmar tidak hanya terbatas pada keinginan untuk meraih kemenangan, tetapi juga untuk memberikan pengalaman berharga bagi timnya. Dia percaya bahwa melawan Timnas Indonesia U-23 adalah kesempatan untuk berkembang, menghadapi gaya permainan yang berbeda, dan menumbuhkan kemampuan para pemainnya.
“Jadi, itulah tujuan kami di sini. Kami di sini untuk diuji melawan lawan yang bagus, tipe sepakbola yang berbeda, dan itu hanya akan membuat para pemain kami menjadi lebih baik demi pengalaman,” tambahnya.
Dengan penuh semangat, Vidmar dan timnya siap menjalani pertarungan panas di lapangan melawan anak asuh Shin Tae-yong. Pertandingan ini bukan hanya tentang mencari kemenangan, tetapi juga tentang pertumbuhan dan pengalaman. Sebuah pertarungan yang dipenuhi dengan tantangan dan harapan.***
