PANTAU LAMPUNG– Gemericik air Way Lalaan yang membelah keheningan pagi di Pekon Kampung Baru, Kecamatan Kota Agung Timur, Kabupaten Tanggamus, Lampung, menjadi saksi bisu sebuah aksi kebersihan yang penuh inspirasi, Jumat (21/11/2024). Wakil Bupati Tanggamus, Agus Suranto, memimpin langsung kegiatan ini dengan semangat yang menular, menghadirkan harmoni antara kepemimpinan, masyarakat, dan alam.
Aksi ini melibatkan berbagai pejabat dan staf pemerintah, termasuk Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan, staf ahli bupati, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, serta Sekretaris Dinas Pariwisata beserta jajaran. Kehadiran mereka tidak hanya menambah semarak kegiatan, tetapi juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Way Lalaan, yang dikenal sebagai permata tersembunyi di Tanggamus, menjadi titik fokus upaya ini. Tempat ini memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata alam yang menarik, namun selama ini rawan tercemar oleh sampah dan pertumbuhan vegetasi liar yang mengganggu keindahan area wisata. Agus Suranto dengan ketulusan dan kepemimpinannya langsung turun tangan, membersihkan sampah di fasilitas umum, mencabut rumput liar di tepian sungai, serta mengumpulkan serpihan yang bisa membahayakan pengunjung.

“Kebersihan adalah cerminan jiwa. Jika lingkungan kita bersih, hati kita pun akan damai,” ujar Agus Suranto. Ia menekankan bahwa kebersihan bukan sekadar rutinitas, tetapi bagian dari budaya dan nilai hidup yang harus ditanamkan sejak dini. Ia juga mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Tanggamus untuk menjadikan kegiatan bersih-bersih sebagai agenda rutin, minimal satu kali setiap bulan di minggu terakhir, agar setiap kantor dan lingkungan kerja menjadi contoh nyata bagi masyarakat.
Lebih dari sekadar membersihkan fisik lingkungan, aksi ini bertujuan membangun kesadaran kolektif masyarakat tentang pentingnya menjaga keindahan alam. Agus Suranto berharap Way Lalaan tidak hanya bersih, tetapi juga mampu menjadi destinasi wisata yang nyaman, aman, dan mampu menarik wisatawan dari berbagai daerah. “Kami ingin Way Lalaan menjadi ikon wisata yang bersih dan rapi, sehingga setiap pengunjung bisa menikmati keindahan alam tanpa terganggu oleh sampah atau fasilitas yang tidak terawat,” katanya.
Sentuhan kepemimpinan Agus Suranto dalam aksi ini menunjukkan bagaimana figur publik dapat membawa perubahan positif melalui keteladanan. Partisipasi aktif pejabat dan masyarakat dalam membersihkan Way Lalaan memberikan pesan kuat bahwa kolaborasi dan kepedulian terhadap lingkungan dapat menghasilkan dampak yang nyata.

Pemerintah Kabupaten Tanggamus berkomitmen untuk memperkuat pengelolaan destinasi wisata melalui berbagai program kebersihan dan keamanan. Rencana ke depan mencakup peningkatan fasilitas publik, pengelolaan sampah terpadu, penyediaan sarana edukasi lingkungan bagi pengunjung, serta kampanye kesadaran publik untuk menjaga kelestarian alam. Sinergi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan sektor pariwisata, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal dan menjaga ekosistem alam agar tetap lestari untuk generasi mendatang.
Dengan aksi kebersihan yang inspiratif ini, Way Lalaan kini berseri kembali, siap menyambut wisatawan dengan panorama alam yang menakjubkan dan pengalaman kunjungan yang tak terlupakan. Agus Suranto menegaskan, kepedulian terhadap lingkungan harus menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat, agar keindahan alam Tanggamus tetap terjaga dan menjadi kebanggaan bersama.***







