PANTAU LAMPUNG– Polres Tanggamus menggelar upacara bendera yang khidmat untuk memperingati Hari Pahlawan ke-79 Tahun 2025, Senin (10/11/2025), di Lapangan Apel Mapolres Tanggamus. Upacara ini mengambil tema nasional yang menggugah semangat, “Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan,” mengingatkan seluruh personel kepolisian dan masyarakat tentang pentingnya meneladani perjuangan para pahlawan bangsa.
Wakil Kepala Polres Tanggamus, Kompol Gigih Andri Putranto, S.H., S.I.K., M.H., bertindak sebagai Inspektur Upacara mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko, S.I.K., M.H. Dalam amanatnya, Kompol Gigih membacakan pesan penting dari Menteri Sosial Republik Indonesia, menekankan bahwa para pahlawan bukan sekadar nama yang tercatat dalam sejarah, tetapi cahaya yang membimbing bangsa hingga hari ini.
“Hari ini, di bawah langit Indonesia yang merdeka, kita menundukkan kepala penuh hormat mengenang para pahlawan bangsa. Mereka bukan sekadar nama yang terukir di batu nisan, melainkan cahaya yang menerangi jalan kita hingga hari ini,” ujar Kompol Gigih saat membacakan amanat.
Rangkaian upacara dihadiri oleh para Pejabat Utama (PJU) Polres Tanggamus, Kapolsek jajaran, ASN Polres, serta seluruh personel Polres Tanggamus. Seluruh peserta tampak khidmat mengikuti jalannya pengibaran bendera merah putih, diiringi lagu kebangsaan *Indonesia Raya*, momen mengheningkan cipta, serta pembacaan teks Pancasila.
Amanat Menteri Sosial yang dibacakan menyoroti tiga nilai utama yang diwariskan pahlawan bangsa: kesabaran dalam berjuang, semangat menempatkan kepentingan bangsa di atas segalanya, dan pandangan jauh ke depan demi kemakmuran generasi penerus. Kompol Gigih menekankan bahwa teladan pahlawan terlihat dalam tindakan mereka: kembali ke rakyat, mengajar, membangun, dan mengabdikan diri tanpa menuntut imbalan atau berebut posisi.
“Para pahlawan tidak menuntut balasan, tidak berebut jabatan. Mereka justru kembali ke rakyat, mengajar, membangun, dan melanjutkan pengabdian. Itulah kehormatan sejati: bukan pada posisi yang dimiliki, tetapi pada manfaat yang ditinggalkan,” lanjutnya.
Selain itu, Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf menegaskan bahwa perjuangan masa kini berbeda dengan era perjuangan fisik. Tidak lagi menggunakan bambu runcing, namun perjuangan dilakukan melalui ilmu, empati, dan pengabdian, dengan tetap membela yang lemah dan memperjuangkan keadilan sosial.
“Mari kita jaga agar api perjuangan para pahlawan tidak pernah padam. Dengan bekerja, bergerak, dan berdampak. Pahlawanku Teladanku, terus bergerak melanjutkan perjuangan,” tutup Kompol Gigih membacakan amanat.
Momentum peringatan Hari Pahlawan 2025 ini juga menjadi ajang bagi Polres Tanggamus untuk menegaskan kembali komitmen mereka dalam menjaga disiplin, semangat juang, dan pengabdian kepada masyarakat. Nilai-nilai kepahlawanan, menurut Waka Polres, harus diterapkan tidak hanya dalam tugas kepolisian, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari, termasuk pelayanan publik, pengawasan keamanan, dan pembinaan masyarakat.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh perwakilan dari Kementerian Agama Tanggamus, menandai berakhirnya upacara dengan penuh khidmat dan rasa syukur atas jasa para pahlawan bangsa.
Dengan semangat “Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan”, Polres Tanggamus menegaskan bahwa tugas dan pengabdian kepada masyarakat adalah bentuk kepahlawanan masa kini, di mana kerja keras, dedikasi, dan pelayanan adalah senjata utama dalam menghadapi tantangan zaman modern.***










