PANTAU LAMPUNG – Suasana khidmat menyelimuti Gedung Serba Guna (GSG) Kecamatan Sukoharjo pada Rabu (17/09/2025) saat Wakil Bupati Pringsewu sekaligus Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Pringsewu, Umi Laila, melantik Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) dan Kwartir Ranting (Kwaran) Kecamatan Sukoharjo masa bakti 2025–2028.
Acara penting ini tidak hanya dihadiri oleh jajaran Mabiran dan Kwaran yang baru saja dilantik, tetapi juga para pejabat kecamatan, unsur pimpinan kecamatan (uspika), kepala pekon, hingga ratusan anggota Praja Muda Karana (Pramuka) yang memenuhi ruangan. Kehadiran mereka menegaskan besarnya dukungan masyarakat terhadap gerakan Pramuka yang selama ini dikenal sebagai wadah pembinaan generasi muda.
Dalam sambutannya, Umi Laila menekankan bahwa Pramuka memiliki peran strategis dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, tangguh, serta berdaya saing. “Gerakan Pramuka bukan hanya tempat belajar baris-berbaris atau kegiatan di alam terbuka. Lebih dari itu, Pramuka adalah sekolah kehidupan yang membentuk pribadi mandiri, bertanggung jawab, berjiwa kepemimpinan, serta memiliki kepedulian sosial yang tinggi,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Ia juga mengajak seluruh jajaran Mabiran dan Kwaran yang baru saja dilantik agar menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab. Menurutnya, kepengurusan baru ini diharapkan bisa menjadi motor penggerak kegiatan Pramuka di Sukoharjo, sekaligus mencetak generasi muda yang siap menghadapi tantangan zaman. “Mari kita jadikan Pramuka sebagai rumah besar yang mampu menampung kreativitas, bakat, dan potensi anak-anak muda kita,” tambahnya.
Tidak hanya Mabiran dan Kwaran, dalam kesempatan tersebut turut dilantik pula Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Dewan Kerja Ranting (DKR) oleh Ketua Mabiran setempat. Kehadiran mereka diharapkan memperkuat struktur organisasi Pramuka di tingkat kecamatan, sehingga mampu menjalankan program-program pembinaan secara lebih efektif dan terarah.
Para tokoh masyarakat yang hadir memberikan apresiasi atas komitmen pemerintah daerah dalam mendukung Gerakan Pramuka. Mereka menilai bahwa keberadaan Pramuka menjadi salah satu benteng moral generasi muda di tengah derasnya arus globalisasi dan perkembangan teknologi yang begitu cepat.
Acara pelantikan ini juga dimeriahkan dengan penampilan beberapa atraksi dari anggota Pramuka Sukoharjo yang menunjukkan keterampilan baris-berbaris, yel-yel penuh semangat, serta pameran hasil karya mereka. Hal ini semakin memperkuat pesan bahwa Pramuka bukan hanya wadah pembinaan, melainkan juga ruang aktualisasi diri bagi para pemuda.
Dengan dilantiknya pengurus baru, diharapkan Gerakan Pramuka Sukoharjo mampu melahirkan lebih banyak pemimpin masa depan yang berintegritas, kreatif, serta siap membangun daerah dan bangsa.***