PANTAU LAMPUNG— Guna meringankan beban masyarakat menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Pemerintah Kabupaten Pringsewu menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) Bersubsidi, Rabu (4/6/2025). Bertempat di halaman Poskesdes Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, kegiatan ini disambut antusias oleh warga yang sejak pagi sudah memadati lokasi pasar murah.
GPM ini terselenggara berkat kolaborasi Pemkab Pringsewu dengan Badan Pangan Nasional dan Bulog Lampung, sebagai upaya strategis menjaga kestabilan pasokan dan harga pangan menjelang hari besar keagamaan.
Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas dalam sambutannya menegaskan bahwa GPM merupakan bagian dari agenda prioritas nasional yang mendukung pengendalian inflasi sekaligus membantu masyarakat memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau.
“GPM ini bukan sekadar pasar murah, tapi wujud nyata keberpihakan pemerintah kepada masyarakat. Terlebih jelang Idul Adha, kebutuhan meningkat dan harga rentan melonjak,” ujar Riyanto.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk membeli sesuai kebutuhan agar distribusi merata. Menyinggung perayaan Idul Adha, Bupati meminta seluruh panitia kurban memastikan kesehatan hewan yang akan disembelih dan menjunjung syariat dalam pelaksanaan ibadah.
Beberapa komoditas yang dijual dengan harga subsidi di antaranya:
- Beras premium Rp65.000/5 kg
- Beras medium Rp50.000/5 kg
- Gula pasir Rp15.000/kg
- Minyak goreng Rp15.000/liter
- Telur ayam Rp25.000/kg
- Cabai rawit Rp5.000/bungkus
- Bawang merah dan putih Rp15.000/2 bungkus
- Terigu Rp10.000/kg
Acara ini juga dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, antara lain Plt Asisten II Hendrid, Kepala Bappeda Imam Santiko Raharjo, Kadis Pertanian Siti Litawati, Kadis Sosial Debi Hardian, dan Plt Kadis Koperindag Sulistiyo Ningsih, serta perwakilan Forkopimda dan Bulog.***