PANTAU LAMPUNG— Pemerintah Kabupaten Tanggamus kembali mempertegas komitmennya dalam menjamin hak dan perlindungan bagi anak melalui kegiatan Verifikasi Lapangan Hybrid Kabupaten Layak Anak (KLA) 2024, yang digelar pada Rabu (16/4/2025) di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Tanggamus.
Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Evaluator KLA Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, perwakilan Pemerintah Provinsi Lampung, jajaran pimpinan OPD, dunia usaha, akademisi, media, serta perwakilan masyarakat yang tergabung dalam Gugus Tugas KLA Tanggamus.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Hendra, Bupati Moh. Saleh Asnawi menyampaikan bahwa predikat Kabupaten Layak Anak harus diwujudkan melalui kerja nyata dan berkelanjutan lintas sektor.
“Predikat KLA bukan hanya pencapaian administratif, tapi tanggung jawab moral dan sosial kita bersama untuk menjamin lingkungan yang aman, sehat, dan ramah anak,” ujar Hendra.
Hendra menambahkan, berdasarkan Perda Nomor 8 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan KLA, seluruh program pembangunan di Tanggamus diharapkan dapat mengintegrasikan kepentingan anak secara menyeluruh, terencana, dan sistematis.
“Tahun ini kita menargetkan peningkatan predikat dari Nindya ke Madya, bahkan kalau bisa ke Utama. Tapi tentu ini harus ditopang oleh sinergi konkret antar OPD dan dukungan dari semua elemen masyarakat,” tegasnya.
Verifikasi ini menilai 24 indikator yang mencakup lima klaster utama KLA: pemenuhan hak sipil, pengasuhan dan lingkungan keluarga, kesehatan dasar, pendidikan, serta perlindungan khusus anak.
Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum evaluasi dan refleksi terhadap kebijakan, program, dan layanan yang telah dijalankan pemerintah daerah bersama mitra terkait.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap anak Tanggamus tumbuh dalam ruang yang melindungi, mendukung, dan membentuk mereka menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan berdaya saing,” tandas Hendra.
Dengan semangat gotong royong dan komitmen lintas sektor, Pemerintah Kabupaten Tanggamus optimistis mampu menorehkan prestasi yang lebih baik sekaligus memberikan warisan berharga bagi masa depan anak-anaknya.***