PANTAU LAMPUNG – Menyambut hari raya Nyepi dan Idul Fitri 1446 Hijriah, Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung menggelar acara penyerahan remisi khusus kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kegiatan ini dilaksanakan secara daring bersama Lapas lainnya di seluruh Indonesia pada Kamis, (27/3/2025).
Acara ini dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Dalam sambutannya, Agus mengingatkan pentingnya penerapan remisi yang sesuai dengan tanggal perayaan yang ditetapkan pemerintah, meskipun kegiatan penyerahan remisi dilakukan serentak.
Warga Binaan yang Menerima Remisi
Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi, dalam laporannya menyebutkan bahwa 1.641 WBP yang merayakan Nyepi mendapatkan remisi, dengan 20 orang di antaranya langsung bebas. Sementara itu, untuk WBP yang merayakan Idul Fitri, sebanyak 156.312 orang menerima remisi, dengan 928 orang di antaranya langsung bebas.
Penyerahan Remisi di Lapas Bandar Lampung
Penyerahan remisi dilakukan oleh Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung, Ade Kusmanto, pada pukul 10:00 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Ade Kusmanto menyerahkan remisi kepada 625 WBP, dengan 624 orang mendapat remisi khusus Idul Fitri dan 1 orang mendapat remisi khusus Nyepi. Selain itu, 620 WBP menerima Remisi Khusus I (RKI), dan 4 WBP mendapatkan Remisi Khusus II (RKII), meskipun tidak langsung bebas karena masih menjalani hukuman pengganti denda atau subsider.
Tujuan Pemberian Remisi
Pemberian remisi ini merupakan salah satu bentuk apresiasi negara terhadap WBP yang telah menunjukkan perubahan perilaku yang baik dan aktif dalam mengikuti program pembinaan. Diharapkan, pemberian remisi ini dapat semakin memotivasi WBP untuk memperbaiki diri, serta siap kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik.
Selain itu, remisi ini juga menjadi solusi untuk mengurangi jumlah penghuni Lapas yang telah melebihi kapasitas atau “overcrowding”. Hal ini menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih humanis dan efektif.
Kegiatan Berjalan Lancar
Ade Kusmanto menyampaikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan penyerahan remisi berjalan dengan lancar dan kondusif. Ia juga mengungkapkan harapannya agar para WBP yang menerima remisi dapat melanjutkan perjalanan hidup mereka dengan lebih baik dan lebih siap kembali ke masyarakat.***