PANTAU LAMPUNG– Menjelang puncak arus mudik Lebaran 2025, pemudik yang menuju Pelabuhan Bakauheni harus mempersiapkan diri dengan kebijakan baru. Mulai pekan depan, kepolisian akan menerapkan sistem skrining tiket di sejumlah titik di Tol Trans Sumatra.
Langkah ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan di pelabuhan dan memastikan seluruh pemudik telah memiliki tiket sebelum tiba di dermaga.
Skrining Tiket di Zona Penyangga (Buffer Zone)
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, menjelaskan bahwa pemeriksaan tiket akan dilakukan di beberapa titik zona penyangga sebelum kendaraan tiba di Pelabuhan Bakauheni, yaitu:
📍 KM 87B
📍 KM 49B
📍 KM 33B
📍 KM 20B
💬 “Kemungkinan pekan depan skrining tiket akan mulai diberlakukan untuk mengurangi antrean panjang di pelabuhan,” kata AKBP Yusriandi, Sabtu (22/3/2025).
Sebagai tanda kendaraan telah lolos pemeriksaan, pemudik yang memiliki tiket akan mendapatkan stiker khusus, yang nantinya menjadi bukti saat tiba di pelabuhan.
💬 “Dengan stiker ini, kendaraan yang sudah memiliki tiket akan lebih mudah diidentifikasi sehingga mempercepat proses masuk ke pelabuhan,” tambahnya.
Buffer Zone Jadi Titik Kendali Kepadatan Arus Mudik
Selain sebagai pos pemeriksaan tiket, buffer zone juga akan digunakan untuk menunda sementara pergerakan kendaraan jika terjadi lonjakan arus menuju pelabuhan.
💬 “Jika terjadi lonjakan kendaraan, kami akan mengatur arus di buffer zone untuk menghindari kepadatan di Bakauheni,” jelas AKBP Yusriandi.
Tarif Eksekutif Dihapus, Pemudik Diminta Pesan Tiket Lebih Awal
Pemerintah juga telah mengumumkan kebijakan baru terkait tarif penyeberangan. Mulai H-5 hingga H+5 Lebaran, layanan kapal hanya menerapkan tarif reguler dan tarif eksekutif ditiadakan.
💰 Pemudik yang telah membeli tiket eksekutif dapat mengajukan refund melalui layanan resmi.
Imbauan untuk Pemudik: Hindari Kendala Perjalanan
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun, mengingatkan pemudik untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan mematuhi aturan yang telah ditetapkan agar perjalanan tetap lancar.
✅ Pesan tiket ferry secara online lebih awal untuk menghindari antrean di pelabuhan.
✅ Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum berangkat.
✅ Hindari menggunakan motor untuk perjalanan jauh, karena lebih berisiko.
✅ Kurangi membawa barang berlebihan yang bisa menghambat kenyamanan perjalanan.
✅ Waspada terhadap kejahatan jalanan, seperti pencopetan dan modus penipuan di tempat umum.
Dengan persiapan yang matang dan disiplin dari pemudik, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.***