PANTAU LAMPUNG – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, kawasan wisata pantai di Kabupaten Pesawaran kembali menjadi primadona bagi wisatawan lokal maupun dari luar daerah. Meningkatnya jumlah pengunjung setiap tahun turut berdampak pada lonjakan volume kendaraan di jalur wisata utama wilayah ini.
Menyadari pentingnya infrastruktur yang memadai, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona telah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk memastikan jalur wisata dapat dibangun dan diperbaiki sesuai kebutuhan.
“Kabupaten Pesawaran memiliki potensi wisata pantai yang besar, sehingga akses transportasi yang baik menjadi kebutuhan utama. Pemerintah daerah telah berupaya untuk mengupayakan perbaikan jalan guna mendukung mobilitas wisatawan,” ujar Dendi, Minggu (16/3/2025).
Salah satu langkah yang ditempuh Pemkab Pesawaran adalah menjalin komunikasi intensif dengan Pemerintah Provinsi Lampung. Hasilnya, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal memberikan perhatian khusus terhadap peningkatan infrastruktur di daerah pesisir guna mendukung sektor pariwisata.
“Alhamdulillah, Gubernur Lampung sangat responsif dalam upaya meningkatkan infrastruktur, terutama akses menuju destinasi wisata pantai di Pesawaran. Hal ini tentu akan berdampak positif tidak hanya bagi sektor pariwisata, tetapi juga bagi kelancaran distribusi hasil pertanian dan perkebunan masyarakat,” lanjut Dendi.
Selain peningkatan aksesibilitas, Pemkab Pesawaran juga mengingatkan para pengelola wisata untuk meningkatkan pelayanan demi kenyamanan pengunjung.
“Wisatawan harus mendapatkan pelayanan terbaik agar mereka merasa nyaman dan kembali berkunjung. Kami berharap semua pihak dapat bersinergi dalam menciptakan pengalaman wisata yang positif,” tambahnya.
Sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan kualitas infrastruktur, Pemerintah Provinsi Lampung melalui UPTD Wilayah 1 Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) telah menetapkan prioritas perbaikan jalan di berbagai titik strategis. Tercatat, sebanyak 12 ruas jalan provinsi di wilayah Kota Bandarlampung, Kabupaten Pesawaran, dan Kabupaten Pringsewu sepanjang 192,67 km tengah dalam proses perbaikan.
Di Kabupaten Pesawaran sendiri, jalan yang akan diperbaiki secara bertahap mencapai 142,42 km. Salah satu fokus utama adalah perbaikan ruas jalan Lempasing – Padang Cermin (link 042) sepanjang 29,15 km yang merupakan jalur vital menuju berbagai destinasi wisata eksotis di pesisir Teluk Lampung.
Dengan meningkatnya kualitas infrastruktur jalan, Pemkab Pesawaran optimis bahwa arus wisatawan pasca-Lebaran akan mengalami lonjakan signifikan. Selain meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, akses jalan yang lebih baik diharapkan mampu mempercepat distribusi barang dan jasa, yang pada akhirnya akan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya mempercepat realisasi proyek perbaikan jalan guna memastikan kenyamanan dan keamanan masyarakat.
“Jalur menuju Hanura dan kawasan pesisir Pesawaran merupakan urat nadi perekonomian dan pariwisata. Kami akan terus berkoordinasi agar perbaikannya dapat segera tuntas,” ujar Gubernur Mirza.
Dengan komitmen penuh dari pemerintah daerah dan provinsi, diharapkan infrastruktur yang lebih baik dapat memberikan dampak nyata bagi sektor pariwisata dan perekonomian Kabupaten Pesawaran.***